Aksi Tandingan Tutup Jalan Antara Caleg dan Warga di Sikka

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Warga RT. 004, RW.003, Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok dan seorang caleg di Kabupaten Sikka saling melakukan aksi balasan menutup akses jalan.

Antonius Renold da Cunha menutup akses jalan yang diklaim hendak masuk ke pekarangannya di wilayah RT.011, RW.003, Kelurahan Kota Uneng yang berada di bagian Utara sedangkan puluhan warga menutup akses jalan di bagian selatan di wilayah RT.004, RW.003, Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka.

Puluhan warga RT.004, RW.003, Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka melakukan aksi itu karena tidak puas dengan aksi penutapan jalan yang dilakukan Antonius Renold da Cunha caleg DPRD Kabupaten Sikka dari Partai Hanura untuk Dapil Sikka 1 di sebelah Utara.

Bahkan salah satu warga yang tinggal di sekitar lokasi itu terpaksa memikul kendaraan roda duanya.

Baca juga: BREAKING NEWS : Aksi Tandingan Tutup Jalan Antara Caleg dan Warga di Sikka Ricuh, Warga Berkelahi

Antonius Renold da, caleg DPRD Kabupaten Sikka dari Partai Hanura yang dipastikan gagal melaju ke Lepo Kula Babong akhirnya memberikan keterangan terkait aksi pemalangan atau penutupan akses jalan di RT 004, RW 003, Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka, Jumat, 23 Februari 2024 siang.

Antonius Renold da Cunha saat ditemui sejumlah wartawan di kediamannya di Kelurahan Kota Uneng mengatakan penutupan akses jalan itu sebenarnya sudah lama dilakukan jauh sebelum Pemilu.

Antonius juga mengaku, lokasi itu sebenarnya bukan jalan tetapi bagian dari pekarangan miliknya yang selama ini digunakan warga setempat untuk akses jalan.

"Kebetulan saat ini sudah ada negosiasi dengan pihak lain yang mau membeli sehingga ukurannya sampai dengan jalan yang mereka sering gunakan itu, tidak ada urusan dengan gagal Caleg atau apa segala macam toh mereka disitu juga banyak memilih saya kok jadi informasi bahwa karena gagal caleg lalu palang jalan itu keliru," jelas Antonius Renold da Cunha, caleg DPRD Kabupaten Sikka dari Partai Hanura untuk Dapil Sikka 1.

Dia juga mengatakan, dia masih memberikan akses jalan di bagian selatan yang saat ini sebagiannya sudah dikerjakan rabat jalan.

"Kalau sudah dibangun rabat, itu resmi menjadi fasilitas umum, tidak bisa masyarakat disekitar situ karena saya menutup bagian bawah mereka juga menutup di atas, itu keliru, coba lihat situasi gambar di sertifikat, itu ada jalan itu, kalau saya punya itu didalam sertifikat pekarangan itu sama sekali tidak ada gambar jalan," jelas mantan ASN di Kabupaten Sikka ini.

Antonius juga menegaskan, pemalangan jalan itu tidak akan dibuka lagi sampai ada kesepakatan jual beli dengan pembeli yang sebelumnya sudah dilakukan negosiasi.

Pantauan TribunFlores.com, hingga pukul 15.45 WITA, akses jalan baik yang dilakukan oleh Antonius Renold da Cunha selaku caleg di bagian Utara selatan belum dibuka.

Sedangkan di wilayah RT 004, RW 003, Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok, puluhan warga sempat membuka akses jalan yang ditutup namun saat ini kembali ditutup.

Saat ini Camat Alok, Kapolsek Alok dan pemerintah kelurahan setempat sudah berada di lokasi.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News