Hari Keenam Longsor di Desa Gurung, Warga Tunggu Alat Berat Pemda Manggarai Barat

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Berto Kalu.

POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Warga Desa Gurung, Kecamatan Welak, masih menunggu bantuan alat berat dari Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat untuk membersihkan ruas jalan yang enam hari tertimbun longsor.

"Infonya alat berat masih di Desa Wewa (desa tetangga) kebetulan karena jalur menuju Desa Gurung melewati desa itu. Kami masih tunggu," ujar Vitalis Djebarus, warga Desa Garung, Selasa 27 Februari 2024.

Ia mengungkapkan, sudah enam hari sejak Kamis 22 Februari arus lalu lintas di desa tersebut lumpuh, kalaupun ada kendaraan seperti sepeda motor yang ingin melintas harus digotong, warga mematok ongkos sebesar Rp 20.000.

Kepala Pelaksana BPBD Manggarai Barat, Isfridus Tobong mengatakan alat berat excavator milik  Dinas Pekerjaan Umum (PU) setempat sudah dikirim ke lokasi sejak Senin kemarin.

Baca juga: Lima Hari Longsor Tutup Jalan di Welak Manggarai Barat,Lalu Lintas Lumpuh Total

Ia mengatakan Pemkab Manggarai Barat mengerahkan alat berat untuk membersihkan material longsoran yang mengakibatkan arus lalu lintas kendaraan dari dan ke Desa Gurung lumpuh total.

"Pembersihan akan dimulai ketika alat berat sampai di lokasi longsor," tandasnya.

Sebelumnya, sejumlah anggota TNI, Polri, dan petugas Kecamatan Welak datang ke lokasi untuk membersihkan material longsor namun tak berhasil.

Mereka yang hanya bermodalkan sekop dan linggis tak bisa menyingkirkan material longsor berupa batu-batu besar dan tumpukan tanah sepanjang sekitar 70 meter. Mereka kemudian meninggalkan lokasi longsor tersebut.  *

Berita TRIBUNFLORES.COM lainnya di Google News