Gunung Kelimutu Ende
Pengunjung Wajib Pakai Masker dan Bawa Air Mineral Saat Berada di Kawasan TN Kelimutu
pengunjung diwajibkan memakai masker dan membawa air minum saat berada di kawasan Taman Nasional Gunung Kelimutu.
Penulis: Albert Aquinaldo | Editor: Egy Moa
Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo
TRIBUNFLORES.COM, ENDE - Pemerintah Kabupaten Ende bersama Balai Taman Nasional Kelimutu (TNK) menegaskan pengunjung diwajibkan memakai masker dan membawa air minum saat berada di kawasan Taman Nasional Gunung Kelimutu.
Hal itu disampaikan Asisten Setda Bidang Pembangunan dan Perekonomian, Drs. Martinus Satban, yang juga merupakan mantan Kadis Pariwisata Kabupaten Ende saat memimpin rapat koordinasi lintas sektor terkait kondisi terkini kawasan Taman Nasional Gunung Kelimutu bertempat di ruang kerja Bupati Ende, Senin, 27 Mei 2024.
"Kita tetap buka tetapi pengunjung dilarang mendekati Danau Nuwa Muri Ko’o Fai dan Danau Ata Polo, area yang diperkenankan untuk pengunjung melihat Danau Kelimutu adalah di view point tangga dan puncak Kelimutu serta pengunjung wajib menaati arahan dan himbauan dari Balai TN Kelimutu," jelas Martinus Satban.
Dalam rapat tersebut disepakati jika terjadi perubahan status dari waspada ke level III awas maka pembatasan-pembatasan tersebut tidak berlaku dan seluruh aktifitas wisata di Kawasan TN Gunung Kelimutu ditutup untuk umum.
Baca juga: Gunung Kelimutu Ende Naik Status Waspada, Stroberi Milik John Gagal Panen
Sementara itu, Balai Pemantauan Gunung Api dan Mitigasi Bencana Gerakan Tanah Wilayah Nusa Tenggara, Badan Geologi, memberikan rekomendasi agar aktivitas masyarakat atau pengunjung disarankan untuk tidak berada di sekitar area kawah dalam radius 250 m dari tepi kawah.
Sementara itu, berdasarkan data Dinas Pariwisata Kabupaten Ende, jumlah kunjungan di kawasan Taman Nasional Gunung Kelimutu periode Januari hingga April sebanyak 26.389 pengunjung yang terdiri dari 24.291 pengunjung lokal Indonesia dan 2.098 wisatawan mancanegara.
Jumlah kunjungan wisatawan lokal Indonesia pada bulan Januari 2024 sebanyak 9.834 pengunjung sedangkan wisatawan mancanegara sebanyak 386 pengunjung. Pada bulan Februari, jumlah kunjungan wisatawan lokal Indonesia menurun drastis yakni hanya 3.427 pengunjung sedangkan wisatawan mancanegara di bulan Februari 2024 hanya bertambah 1 orang menjadi 387 wisatawan.
Pada bulan Maret 2024, jumlah kunjungan wisatawan lokal Indonesia kembali menurun yakni hanya 2.024 pengunjung sedangkan wisatawan mancanegara di bulan Maret 2024 naik menjadi 566 wisatawan.
Baca juga: Gunung Kelimutu Ende Meletus Pertama Tahun 1867, Interval Erupsi Berkisar 1-73 Tahun
Pada bulan April 2024, jumlah kunjungan wisatawan lokal Indonesia ke kawasan Taman Nasional Gunung Kelimutu kembali melonjak hingga 9.006 pengunjung sedangkan wisatawan mancanegara di bulan Maret 2024 naik menjadi 759 wisatawan.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Ende, Muhammad Sahab Haji Songga menyebut pihaknya tidak mengetahui secara pasti penyebab menurunnya jumlah wisatawan lokal Indonesia yang berkunjung ke kawasan Taman Nasional Kelimutu pada Februari dan Maret 2024.
"Kami belum dapat konfirmasi dari TNK tentang alasannya, kalau bisa langsung juga dikonfirmasi ke TNK," ujarnya.
Sementara itu, Balai Taman Nasional Kelimutu merilis data pengunjung lokal Indonesia di kawasan Taman Nasional Gunung Kelimutu hingga menjelang akhir Mei 2024 berjumlah 2148 sedangkan wisatawan mancanegara di bulan Mei 2024 naik menjadi 840 wisatawan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.