PT Pertamina

Pertamina Kejar Pendataan BBM di Tengah Penggodokan Regulasi Pembatasan BBM Bersubsidi

Hal ini disampaikan Media and Stakeholder Manager PT Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulandari saat kegiatan Media Gathering Balinusra

|
Penulis: Cristin Adal | Editor: Hilarius Ninu
TRIBUNFLORES.COM/HO-IST
Media and Stakeholder Manager PT Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulandari (kanan) saat memberikan cinderamata kepada Maman Suherman (kiri), salah satu narasumber dalam Media Gathering Balinusra di Aula Same Hotel, Malang, Jawa Timur, Jumat, 14 Juni 2024. 

TRIBUNFLORES.COM, KUPANG-Pertamina Patra Niaga terus mengejar pendataan BBM bersubsidi di tengah penggodokan Perpres Nomor 191 Tahun 2024 tentang pendistribusian dan harga jual eceran Bahan Bakar Minyak (BBM).

Hal ini disampaikan Media and Stakeholder Manager PT Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulandari saat kegiatan Media Gathering Balinusra di Aula Same Hotel, Malang, Jawa Timur, Jumat, 14 Juni 2024.

"Pendataan untuk BBM bersubsidi ini terus kita kejar karena kita sama-sama tahu yah penggunaan Pertalite, sementara regulasi itu belum jelas yah. Perpers Nomor 191 yang mengatur subdisi sedang digodok, regulasi ini masih terlalu lebar," kata Heppy.

Heppy membeberkan, kemampuan pemerintah untuk memberi subsidi setiap tahunnya semakin menurun. Oleh karena itu ia mengharapkan pemerintah sudah menghitung subsidi yang pas. Mengingat data masyarakat yang berhak menerima subsidi BBM sudah dimiliki pemerintah.

 

 

Baca juga: Pertamina Pastikan BBM Aman Selama Idul Fitri 2024

 

 

 

 

 

"Kita harapkan dengan pendataan yang kita lakukan, pemerintah sudah siap hitung-hitungan dengan subsidi yang pas untuk jenis BBM tertentu dam LPG bersubsidi. Karena pemerintah yang punya
punya data desil satu sampai 7,"terang Heppy.

Dalam kesempatan ini, Happy menegaskan PT Pertamina Patra Niaga memastikan tetap menyalurkan BBM bersubsidi jenis Pertalite kepada masyarakat selama masih ada penugasan dari pemerintah walaupun pihaknya sudah mulai menjual Pertamax Green 95.

PT Pertamina Patra Niaga juga membantah Pertalite telah digantikan dengan Pertamax Gren 95. Karena muncul isu sejumlah SPBU kini tak lagi menjual Pertalite.

“Pertamina melalui Pertamina Patra Niaga masih terus menyalurkan Pertalite sesuai dengan penugasan yang diberikan oleh pemerintah serta sesuai dengan kuota yang sudah ditetapkan oleh pemerintah,” ujarnya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved