Nenek Hilang di Sikka
Seorang Nenek Asal Mapitara Hilang di Kebun
Pihak keluaraga dan warga sekitar untuk melakukan pencarian namun tak juga membuahkan hasil dan akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Kantor SAR.
Penulis: Arnol Welianto | Editor: Gordy Donovan
Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Arnold Welianto
TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Tim SAR Gabungan melakukan pencarian terhadap seorang nenek bernama Lusia Megun (74) yang hilang saat berkebun di Desa Hebing Kecamatan Mapitara Kabupaten Sikka Nusa Tenggara Timur sejak Rabu 17 Juli 2024.
Kepala Kantor SAR Maumere Supriyanto Ridwan selaku SMC (SAR Mission Coordinator) mengatakan, korban berangkat ke kebun sejak pagi dan hingga sore hari korban tak juga kembali dimana jarak kebun ke rumah korban sekitar 1 kilometer.
Dikatakannya, pihak keluaraga dan warga sekitar untuk melakukan pencarian namun tak juga membuahkan hasil dan akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere.
Baca juga: Seorang Nelayan Tanadewa Hilang saat Melaut di Desa Henga Talibura, Sikka
“Kami menerima informasi bahwa korban pada tanggal 17 Juli 2024 Pukul 08.00 Wita korban berangkat ke kebun dan hingga sore hari korban tak juga kembali dimana jarak kebun ke rumah korban sekitar 1 kilometer, telah dilaksanakan pencarian oleh pihak keluarga dan warga sekitar namun tak juga membuahkan hasil dan akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere,” terang kepala Kantor SAR Maumere Supriyanto Ridwan selaku SMC (SAR Mission Coordinator).
Hingga saat ini, Tim SAR gabungan sedang melakukan pencarian memasuki hari kedua di sekitar kebun korban dengan menggunakan perlatan mountenering serta drone thermal Kantor SAR Maumere namun hingga Pukul 12.00 Wita pencarian masih nihil.
Pencarian ini akan direncanakan sampai 5 hari kedepan apabila korban masih belum ditemukan. Saat ini Tim SAR Gabungan masih menyisir segala medan di sekitar lokasi kejadian baik penyisiran di sekitar aliran sungai maupun hutan dengan selalu mengutamakan safety dan segera menemukan korban
“Pagi tadi telah dilaksanakan pencarian haru ke dua oleh Tim SAR Gabungan di sekitar kebun korban dengan menggunakan peralatan mountenering serta drone thermal Kantor SAR Maumere namun hingga Pukul 12.00 Wita pencarian masih nihil, pencarian ini akan direncanakan sampai 5 hari kedepan apabila korban masih belum ditemukan, kami sangat berharap Tim SAR Gabungan mampu menyisir segala medan di sekitar lokasi kejadian baik penyisiran di sekitar aliran sungai maupun hutan dengan selalu mengutamakan safety dan segera menemukan korban,” Tandas Ridwan.
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.