Universitas Nusa Nipa

Tim PKM Unipa Gelar Kegiatan Penguatan Literasi Numerasi Kimia bagi Siswa SMASK St. Petrus Kewapante

Giat penguatan literasi numerasi kimia bagi siswa SMASK St. Petrus Kewapante ini melalui Trend Kolaborasi Pariwisata Budaya Sikka

|
Penulis: Nofri Fuka | Editor: Hilarius Ninu
TRIBUNFLORES.COM/HO-IST
Dosen dan Mahasiswa Universitas Nusa Nipa di SMAS Katolik Santu Petrus Kewapante, Sikka, NTT. 

TRIBUNFLORES.COM, MAUMRE -  Dosen dan Mahasiswa Universitas Nusa Nipa
Pemenang Hibah Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat menggelar kegiatan Penguatan Literasi Numerasi Kimia bagi Siswa SMASK St. Petrus Kewapante di Jalan Raya Geliting Watublapi, Kecamatan Kewapante, Maumere, pada 2-3 Agustus 2024.

Giat penguatan literasi numerasi kimia bagi siswa SMASK St. Petrus Kewapante ini melalui Trend Kolaborasi Pariwisata Budaya Sikka dan Teknologi Quizizz.

Jumlah peserta atau siswa-siswi yang terlibat sebanyak 50 orang dari berbagai kelas.

Tim PKM dari Universitas Nusa Nipa berjumlah 5 orang diketuai Ibu M.A Yohanita Nirmalasari, S.Si.,M.Pd (Dosen Prodi Pendidikan Kimia).

 

Baca juga: Kapolres Sikka Kunjung Unipa, Rektor Unipa: Kita Juga Bicarakan Kerjasama

 

 

Anggota yang mendampingi ibu Yohanita Nirmalasari yakni; Bapak Oktavius Y.T Mago, S.Si.,M.Si (Dosen Prodi Pendidikan Biologi), Ibu Maria Enjelina Suban, M.Pd (Dosen Prodi Pendidikan Fisika), Arkadius R.K Palen Aran (Mahasiswa Prodi Pendidikan Kimia) dan Alfonsus Cawa (Mahasiswa Prodi Pendidikan Kimia).

Ada beberapa agenda yang dilaksanakan pada PKM ini. Pada hari pertama, agenda yang dilaksanakan berupa pemberian materi dengan topik Literasi Numerasi Sains Kimia.

Narasumbernya adalah Ibu Maria Enjelina Suban M.Pd.

Pada topik ini dijelaskan tentang konsep literasi numerasi tidak hanya sekedar membaca berita melainkan pemahaman mendalam terhadap isi berita melalui proses analisis. 

Literasi numerasi dalam sains terutama kimia adalah memahami masalah sekitar dan melakukan pemecahan masalah menggunakan kemampuan proses sains seperti membaca, mengidentifikasi, menganalisis, membuktikan, mengkomunikasikan dan menyimpulkan.

Lalu topik kedua adalah Pendekatan pembelajaran isu sosiosaintifik Sikka.

Ibu M.A Yohanita Nirmalasari, S.Si.,M.Pd, sebagai narasumber, menyampaikan terkait pendekatan pembelajaran sains (kimia) bermuatan lokal dengan menelaah hubungan unsur sosial budaya daerah Sikka dengan pengetahuan kimia. 

Pendekatan ini bersifat kontekstual sesuai perkembangan siswa dengan harapan mengenalkan kimia secara lebih dekat dan meningkatkan pemahaman materi kimia dalam kehidupan sehari-hari.

 

Baca juga: Teliti Rantai Pasok Hiu dan Pari di Flores Timur, Mahasiswa Unipa Lolos Hibah Penelitian IYES

 

Lalu Topik yang ketiga yakni Bentuk asesmen literasi numerasi.

Materi ini dibawakan oleh Ibu M.A Yohanita Nirmalasari, S.Si.,M.Pd.

Dalam topik ini Ibu Yohanita mengenalkan bentuk-bentuk evaluasi terhadap pemahaman belajar siswa dengan berbagai bentuk soal terutama karakteristik asesmen literasi. 

Asesmen dimaksud dalam kegiatan PKM ini sesuai hasil riset tim peneliti sebelumnya (tahun 2022, tim an. M.A Yohanita Nirmalasari, S.Si.,M.Pd (ketua) & Oktavius Y.T Mago, S.Si.,M.Si (anggota) berhasil lolos menangkan hibah Kemendikbud Ristek dengan judul penelitian Respon Asesmen Kompetensi Minimum (AKM): Integrasi SosioScientific Issues Lokal Sikka dalam Desain Instrumen Soal Literasi dan Numerasi Kimia Abad 21.

Setelah pemberian materi ketiga ada pelatihan quizizz bagi siswa dan guru.

Lalu tes literasi. Sasarannya adalah para siswa dengan tujuan mengetahui kemampuan literasi awal pada materi kimia hijau fase E kurikulum merdeka. 

Quizizz merupakan aplikasi berbasis teknologi yang dapat diakses menggunakan smartphone android pengguna. 

Dalam kegiatan ini diadakan pelatihan quizizz bagi siswa (narasumber: Bapak Oktavius Y.T Mago, S.Si.,M.Si) dan guru (narasumber: Ibu M.A Yohanita Nirmalasari, S.Si.,M.Pd). 

Manfaat bagi siswa adalah sebagai sarana paperless dalam penyelesaian soal dan memudahkan penilaian bagi guru mengingat quizizz sangat praktis dan efektif. 

Sedangkan manfaatnya untuk guru yaitu sebagai referensi untuk menyiapkan bahan ajar dan bentuk evaluasi bagi pemahaman belajar siswa. 

Lalu pada hari kedua, 3 Agustus 2024, topik pertama yang dipaparkan adalah kimia hijau.

Topik ini merupakan materi terbaru untuk pembelajaran kimia kelas X (fase E) pada kurikulum merdeka. 

Kimia hijau dapat menjadi pendekatan kimia solutif yang ramah lingkungan dalam mengatasi permasalahan global seperti pencemaran lingkungan.

Narasumbernya adalah Ibu M.A Yohanita Nirmalasari, S.Si.,M.Pd

Pada tes akhir, sasarannya adalah para siswa dengan tujuan mengetahui kemampuan literasi akhir pada materi kimia hijau fase E kurikulum merdeka setelah diberikan pendampingan materi kimia hijau oleh narasumber ketua tim, Ibu M.A Yohanita Nirmalasari, S.Si.,M.Pd.
 
Setelah pemberian materi tentang Kimia hijau, diadakan evaluasi  dan penguatan konsep.

Tim PKM diketahui mendampingi siswa dalam membahas soal literasi dan memperdalam konsep pengetahuan kimia hijau. 

Hasil evaluasi akhir pada kegiatan PKM ini antara lain; adanya peningkatan pemahaman literasi numerasi kimia siswa SMASK St.Petrus Kewapante pada materi kimia hijau. 

Lalu ada juga evaluasi kegiatan bersama tim PKM dan sekolah dalam rencana keberlanjutan. 

Sekolah sangat mendukung dalam kegiatan PKM dan pendampingan siswa termasuk juga program lanjutan seperti kegiatan PKM lainnya dan mendampingi kelompok belajar siswa maupun pendampingan lanjutan penggunaan quizizz bagi semua guru SMASK St.Petrus Kewapante.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved