Fenomena Equnios
Suhu Hari Ini Lebih Panas, BMGK: Matahari Berada di Atas Khatulistiwa
BMKG menjelaskan penyebab suhu hari ini panas di Indonesia disebabkan karena posisi matahari tepat berada di katulistiwa.
Nihilnya tutupan awan menyebabkan cuaca lebih terasa terik lantaran kehadirannya dapat membuat suasana lebih adem.
Selain minim tutupan awan, rasa gerah yang dirasakan orang pun dapat terjadi karena beberapa kondisi.
Misalnya, orang yang kurang sehat mungkin akan merasa suhu di sekitar lebih panas daripada orang dalam kondisi sehat.
Guswanto menegaskan, equinox tidak mengakibatkan peningkatan suhu udara secara permanen dan signifikan.
"Kalau ukuran suhu meningkat itu harus ada ukurannya, tidak boleh dari feeling. Dari pengukuran BMKG tidak ada yang berbeda terlalu jauh," ujarnya.
Oleh karena itu, Guswanto mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dalam menghadapi fenomena equinox.
Puncak Kemarau
Sebelumnya, BMKG memberikan penjelasan mengenai keluhan warganet soal suhu panas di beberapa wilayah Indonesia.
Diketahui, sejumlah warganet di akun media sosial X (dulu Twitter) mengeluhkan suhu panas yang terjadi di beberapa kota di Indonesia, khususnya di Pulau Jawa.
Terkait hal tersebut, Deputi Bidang Klimatologi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Ardhasena Sopaheluwakan, pun membeberkan alasannya.
Menurut Ardhasena, suhu panas yang melanda sejumlah wilayah, khususnya Pulau Jawa, karena mulai memasuki puncak kemarau 2024.
"Suhu panas di beberapa wilayah di Pulau Jawa karena sudah mulai masuk puncak kemarau," katanya, Selasa (20/8/2024), dilansir Kompas.com.
Puncak Kemarau Agustus-September 2024
Lebih lanjut, Ardhasena mengatakan, puncak kemarau terjadi pada Agustus hingga September 2024.
Nantinya, kata Ardhasena, suhu panas akan tetap terjadi di beberapa wilayah Indonesia hingga akhir September 2024.
Resmi, KPU Tetapkan Tiga Paslon Kepala Daerah Berkompetisi di Pilkada Manggarai 2024 |
![]() |
---|
Ini Rangkaian Acara Pengundian - Penetapan Nomor Urut Paslon Bupati dan Wakil Bupati Sikka 2024 |
![]() |
---|
Sore Ini Tarik Nomor Urut Pilgub NTT, Presiden Belum Teken Dokumen Pengunduran Diri SPK |
![]() |
---|
6 Juta Data NPWP Diduga Bocor, Kominfo Minta Klarifikasi Direktorat Jenderal Pajak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.