Rabies di Manggarai Timur
Hari Rabies Sedunia, Dinas Peternakan Manggarai Timur Vaksin dan Kastrasi Puluhan Ekor Anjing
Menyambut hari Rabies Sedunia, Dinas Perternakan Kabupaten Manggarai Timur melaksanakan vaksinasi gratis bagi ternak anjing (hewan penular rabies).
Penulis: Robert Ropo | Editor: Ricko Wawo
Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Robert Ropo
TRIBUNFLORES.COM, BORONG-Menyambut Hari Rabies Sedunia, Dinas Perternakan Kabupaten Manggarai Timur melaksanakan vaksinasi gratis bagi ternak anjing (hewan penular rabies).
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Manggarai Timur, Ima Raydais menerangkan pada Hari Rabies sedunia, Dinas Petertnakan Kabupaten Manggarai Timur melakukan vaksinasi bagi hewan penular rabies (HPR) jenis ternak anjing milik warga di wilayah kerja Puskeswan Borong.
Ia mengatakan, kegiatan ini digelar selain untuk menyambut Hari Rabies Sedunia, juga sebagai bentuk perhatian Dinas Perternakan untuk membantu warga demi menekan kasus rabies di Manggarai Timur.
Baca juga: Komunitas Mafindo Adakan Sekolah Kebangsaan bagi Mahasiswa IFTK Ledalero, Vann: Biar Tidak Golput
Ima juga menerangkan, kasus gigitan anjing di Kabupaten Manggarai Timur pada Tahun 2024 sebanyak 3 kasus.
Anjing yang menggigit itu setelah dilakukan pemeriksaan di laboratorium Balai Besar Veteriner (BBVet) Denpasar dinyatakan positif rabies.
Stok vaksin rabies Tahun 2024 sebanyak 8.700. Dari jumlah itu sebanyak 5.700 sudah digunakan. Sedangkan sisanya 3.000 vaksin akan digunakan ke depan untuk vaksinasi kepada hewan penular rabies.
Ima juga mengimbau kepada masyarakat untuk menghindari hewan rabies. Jika ada gigitan, maka segera langsung pergi ke Puskesmas terdekat untuk melakukan vaksinasi anti rabies.
Ketua Panitia Hari Rabies Sedunia dan Kabid Produksi Peternakan, Dinas Perternakan Kabupaten Manggarai Timur, drh Kristo Hemo, juga menambahkan, dalam rangka Hari Rabies Sedunia Dinas Peternakan melakukan vaksinasi kepada HPR yang berpusat di Puskeswan Borong. Sebanyak puluhan ekor anjing berhasil divaksinasi pada kegiatan itu.
"Jadi kita fokus melayani vaksinasi kepada HPR berpusat di wilayah Puskeswan Borong. Target kita 100 ekor anjing, namun partisipasi warga pemilik anjing kurang hanya puluhan saja yang bisa berhasil divaksin," terang Kristo.
Kegiatan dipusatkan di Puskeswan Borong karena tingkat kasus rabies tertinggi ada di Kota Borong. Pada tahun 2024 ada tiga kasus gigitan HPR.
Kristo juga menerangkan, dalam rangka memperingati hari Rabies Sedunia itu juga, selain dilakukan vaksin gratis untuk ternak anjing, juga pelayanan kastrasi (kebiri) pada anjing jantan.
Kegiatan vaksinasi dan juga kastrasi pada hewan rabies ini dengan melibatkan tim teknis para dokter hewan dari 12 kecamatan di tambah 3 orang para medik.
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
vaksin anti rabies
Cegah Penularan Rabies
Ingatkan Warga Soal Kasus Rabies
Kasus Rabies di Manggarai Timur
TribunFlores.com
Korem 161 Wira Sakti Gelar Pasukan Jelang Kunjungan Presiden ke NTT |
![]() |
---|
Komunitas Mafindo Adakan Sekolah Kebangsaan bagi Mahasiswa IFTK Ledalero, Vann: Biar Tidak Golput |
![]() |
---|
Paus Fransiskus Serukan Gencatan Senjata di Lebanon, Gaza, Palestina dan Israel |
![]() |
---|
Pria ODGJ di Flores Timur Pakai Sajam Serang Warga, 1 Korban Tewas, Pelaku Juga Tewas |
![]() |
---|
Injil Katolik Selasa 1 Oktober 2024 Lengkap Mazmur Tanggapan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.