Gunung Lewotobi Erupsi

PVMBG Turunkan Radius Aman Gunung Lewotobi Laki-laki Jadi  7 Km dari Pusat Erupsi

Badan Geologi menurunkan radius aman Lewotobi dari sebelumnya 7 km  sektoral hingga 8 km ke arah Barat Daya - Barat Laut menjadi 7 km dari puncak.

Editor: Cristin Adal
TRIBUNFLORES.COM/HO-PGA LEWOTOBI LAKI-LAKI
GUNUNG - Gunung Lewotobi Laki-laki meletus lagi hari ini, Rabu, 20 November 2024 lalu. 

TRIBUNFLORES.COM, LARANTUKA-  Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menurunkan radius aman Gunung Lewotobi Laki-laki dari sebelumnya 7 kilometer (km)  sektoral hingga 8 km ke arah Barat Daya - Barat Laut menjadi radius 7 km dari pusat erupsi. 

Dilansir situs web Badan Geologi Rabu (27/11/2024),  mengatakan masyarakat diimbau tetap waspada meskipun aktivitas erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki menurun karena masih terdapat hembusan sedang hingga kuat yang disertai suara gemuruh.

"Terhitung mulai 26 November 2024 pukul 15.00 WITA, PVMBG menurunkan radius aman Gunung Lewotobi Laki-laki menjadi 7 km dari kawah atau pusat erupsi. Kami mengimbau masyarakat di sekitar gunung dan pengunjung/wisatawan untuk tidak melakukan aktivitas apa pun dalam radius tersebut," ujar Kepala Badan Geologi Muhammad Wafid di Jakarta pada Selasa (26/11).

Penurunan radius aman ini didasarkan pada data kegempaan periode 16-25 November 2024, yang menunjukkan tren penurunan aktivitas erupsi. Namun demikian, hembusan sedang hingga kuat serta suara gemuruh masih teramati.

Baca juga: Penyintas Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki Kecewa Gegara Tidak Ikut Mencoblos 

 

 

Wafid menjelaskan bahwa Pos Pengamatan Gunung Lewotobi Laki-laki masih mencatat gempa vulkanik dalam dan dangkal, meskipun jumlahnya sedikit menurun dibandingkan periode sebelumnya. Hal ini mengindikasikan masih adanya suplai magma dari kedalaman ke permukaan yang lebih dangkal.

"Gempa tektonik lokal dan jauh juga mengalami penurunan jumlah. Namun, masyarakat perlu mewaspadai peningkatan mendadak gempa tektonik lokal, karena hal ini dapat memengaruhi intensitas letusan atau aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki," tambahnya.

PVMBG kembali merekomendasikan agar masyarakat, terutama di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki, serta wisatawan, tidak melakukan aktivitas dalam radius 7 km dari pusat erupsi. Selain itu, masyarakat diimbau untuk mengikuti arahan pemerintah daerah dan tidak mudah percaya pada isu-isu yang tidak jelas sumbernya.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai perkembangan aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki, masyarakat dapat memantau melalui aplikasi atau situs web Magma Indonesia, media sosial resmi serta situs web Badan Geologi.

Berita Gunung Lewotobi TribuFlores.com Lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved