Kasus Penganiayaan di Manggarai Timur

Sedih, Anak-Anak Tersangka Kasus Penganiayaan Berat di Manggarai Timur Hidup Sendiri

Menyedihkan, anak-anak dari MS (44) tersangka dan Yohanes Burfolmon (46) korban dalam kasus penganiayaan berat di Kampung Nggolotoung

Penulis: Robert Ropo | Editor: Hilarius Ninu
TRIBUNFLORES.COM/HO-IST
Rumah tersangka MS dan korban Yohanes yang kini ditinggali oleh anak-anak mereka sendirian di Manggarai Timur, NTT.   

 

 

 

 


Sejak kematian ayah mereka dan ibu mereka MS berlindung di Rutan Polres Manggarai Timur, Jumat 13 Januari 2024 lalu, kata Ratna, anak-anak mereka tinggal sendiri. Untuk kebutuhan setiap hari, adik kandung korban memperhatikan anak-anak itu. 


"Sejak pertama saya advokasi ke pemerintah Manggarai Timur, saya sampaikan terkait kebutuhan jangka panjang anak-anak ini. Dan katanya pernah Dinas Sosial kunjung ke rumah ini dan sampai saat ini belum ada bantuan dari pihak manapun. Mungkin karena masih situasi Natal dan Tahun Baru,"ujar Ratna. 


Ratna juga mengatakan, korban Yohanes meninggal dunia meninggalkan 8 orang anak dari 2 orang istri. Istri pertama tersangka MS dikaruniai 5 orang anak dan istri kedua dikaruniai 3 orang anak. Namun sekarang ketiga anak dari istri kedua ini sudah pindah kembali ke rumah orang tua dari istri keduanya itu. (rob) 


Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News


 

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved