Buaya Terkam Warga di Kupang

Buaya Terkam Warga saat Mancing di Danau Tuadale Kupang NTT, Kades Lifuleo: Tambah Banyak

Danau Tuadale terletak di Desa Lifuleo Kupang Barat NTT. Kades Lifuleo menyebutkan saat ini buaya danau tuadale bertambah.  

Editor: Gordy Donovan
POS-KUPANG.COM/HO-DINKES POLRES KUPANG
DIRAWAT-Korban gigitan buaya di danau Tuadale Desa Lifuleo yang sementara dirawat di RSUD W.Z. Johanes Kupang, Selasa 11 Februari 2025. 

Laporan Reporter POS KUPANG.COM- Ryan Tapehen 

TRIBUNFLORES.COM, OELAMASI - seorang warga desa Lifuleo Jiki Orlando Benu (27) harus kehilangan tangan kanannya akibat diterkam buaya saat memancing di danau Tuadale, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, Provinis Nusa Tenggara Timur, NTT Senin 10 Februari 2025. 

Kepala Desa Lifuleo, Suwingli Say mengungkapkan saat ini jumlah binatang reptil ini makin banyak di danau Tuadale. 

"Buaya sekarang sudah tambah banyak karena itu habitat mereka, Danau itu juga ikannya banyak sudah ada dari dulu sehingga jadi mata pencaharian warga dusun 2 dan dusun 3," terang Suwingli, Selasa 11 Februari 2025. 

Baca juga: Ibu dan Anak di Sumba Barat Daya NTT Tewas Diterkam Buaya, 1 Korban Hilang

 

Sehingga meskipun ada larangan juga himbauan agar berhati-hati namun masyarakat tetap mencari ikan disana baik menggunakan jala atau memancing. 

Terkait kejadian kemarin, kades Suwingli mengatakan korban sedang mencari ikan dengan memancing di tepi danau. 

"Dia pancing pakai bambu sambil berdiri di pinggir danau, batas air di lutut dan itu biasa buaya ada di kedalam begitu," ungkap Suwingli. 

Tiba-tiba saja buaya sudah menerkam tangan yang saat itu sedang memegangi joran bambu dan menggigit pergelangan tangan korban hingga putus. 

Meskipun sudah ada kejadian berulang akibat serangan buaya namun pemdes Lifuleo sampai saat ini tidak bisa membatasi aktifitas masyarakat di danau itu karena menurut dia itu merupakan ladang pencaharian masyarakatnya. 

Terkadang kata dia, ternak warga seperti ayam, anjing, bahkan babi hilang di sekitar area danau namun warga sudah tahu itu dimakan buaya. 

"Disana kejadian hampir setiap tahun ada, kita sudah kasi papan plang untuk himbauan tapi mau bagaimana l, itu Masyarakat punya tempat mencari makan juga, mereka juga tahu ada buaya tapi selalu hati-hati," pungkasnya. 

Sebelumnya, Jiki Orlando Benu (27), warga Dusun 3 Tuadale, Desa Lifuleo, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang yang sedang asik memancing di danau Tuadale, Senin 10 Februari 2025 tak sadar menjadi target mangsa buaya. 

Baca juga: BKSDA NTT Kirim Buaya ke Penangkaran Sumatera Selatan, Arief: Buaya Berkonflik

Dari keterangan Kapolres Kupang melalui Kapolsek Kupang Barat Ipda Syamsudin Noor, Selasa 11 Februari 2025, Jiki Diterkam di bagian tangan kanan saat memancing. 

Kejadiannya menurut Ipda Syamsudin berawal saat korban sedang memancing ikan seorang diri di danau yang dikenal sebagai habitat buaya. 

Sumber: Pos Kupang
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved