Semana Santa 2025

Sambut Semana Santa Larantuka, Ada Haru dan Duka Bencana Lewotobi

Nyanyian ovos dengan bahasa latin di Kapela Tuan Ana di Kelurahan Lohayong, Kecamatan Larantuka, Kabupaten Flores Timur, terdengar hingga ke jalan ray

Penulis: Paul Kabelen | Editor: Ricko Wawo
TRIBUNFLORES.COM/PAUL KABELEN
KAPELA TUAN ANA-Sejumlah umat sedang membersihkan halaman Kapela Tuan Ana di Larantuka, Kabupaten Flores Timur. Gambar diambil 3 April 2025 sore. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Paul Kabelen

TRIBUNFLORES.COM, LARANTUKA-Nyanyian ovos dengan bahasa latin di Kapela Tuan Ana di Kelurahan Lohayong, Kecamatan Larantuka, Kabupaten Flores Timur, terdengar hingga ke jalan raya. Lagu ratapan ini dinyanyikan setiap sore dan kembali terdengar, Rabu, 9 April 2025.

Suasana ini terasa sejak beberapa pekan lalu, pertanda Semana Santa Larantuka kian dekat. Tradisi sakral selama tri hari suci, Rabu Trewa, Kamis Putih, dan Jumat Agung. Jumat Agung dikenal dengan prosesi mengarak patung Tuan Ma dan Tuan Ana keliling kota akan terjadi pada tanggal 18 April 2025.

Di Kapela Tuan Ana, duduk sejumlah orang termasuk ibu-ibu. Ada yang bernyanyi ovos eus, ada pula yang membersihkan halaman kapela.

Anggota Ovos Eus Larantuka, Yohana Margota Diaz, mengungkapkan isi hatinya atas beragam peristiwa yang terjadi di wilayah terujung Pulau Flores itu.

Baca juga: 5 Tersangka Kasus Penganiayaan Anak di Bawah Umur Mendekam di Ruang Tahanan Polres Lembata NTT

 

 

"Ada rasa terharu karena sebentar lagi kita semua umat katolik menyambut Semana Santa 2025. Tahun ini sungguh berbeda, karena kita semua tahu sedang ada duka bencana erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki," ungkapnya.

Meski masih dalam suasana duka lantaran bencana itu menimbulkan banyak korban jiwa, hingga memaksa ribuan orang mengungsi, dia percaya bahwa Semana Santa boleh memberi kekuatan bagi sesama saudara yang susah.

"Semoga ema bunda (bunda Maria) dan Yesus Kristus memberi kekuatan untuk kita, memberi kita berkat," ucapnya.

Umat membersihkan kapela Tuan Ana, Tuan Ma, Tuan Meninu, dan tempat-tempat prosesi Semana Santa lainnya.

Di Taman Doa Mater Dolorosa berdiri patung bunda Maria yang sedang memangku putranya Yesus Kristus. Patung besar warna putih yang menggambarkan dukacita.

Alfonsus Diaz (60) dan Rio Etika Mena (30), beberapa waktu lalu,  menyemprotkan air ke patung itu lalu mendumpul bagian-bagian patung yang lubang. Mereka mempercantik patung yang telah usang itu.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved