Unika Santu Paulus Ruteng

Unika Ruteng akan Gelar 5th ICHELAC, Soroti Pendidikan Humaniora Berbasisi Teknologi dan Nilai Luhur

FKIP Unika St Paulus Ruteng kembali menyelenggarakan The 5th International Conference on Humanities, Education, Language and Culture 24-25 April.

|
Editor: Cristin Adal
TRIBUNFLORES.COM/HO-HUMAS UNIKA RUTENG
KAMPUS - Kampus Unika St Palus Ruteng di Manggarai, Flores, NTT. 

TRIBUNFLORES.COM, RUTENG- Universitas Katolik Indonesia (Unika) Santu Paulus Ruteng melalui Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP)  kembali menyelenggarakan The 5th International Conference on Humanities, Education, Language and Culture (5th ICHELAC) pada 24–25 April 2025 dan berlangsung secara daring.

Konfrensi ini mengangkat tema “Transforming Humanities Education through Technology, Language, Cultural and Spiritual Values to Promote Sustainable Societies in the Digital Age”.

Menyoroti pentingnya mengintegrasikan teknologi dengan bahasa, budaya, dan spiritualitas dalam dunia pendidikan. Tujuan konferensi ini tidak hanya mengikuti arus digitalisasi, tetapi juga menjaga akar nilai-nilai kemanusiaan dalam proses pembelajaran.

Diketahui ICHELAC berjalan sejak 2021 dan tumbuh menjadi salah satu forum ilmiah bergengsi yang mempertemukan akademisi, peneliti, dan praktisi dari berbagai penjuru dunia.

 

Baca juga: 54 Mahasiswa Unika Ruteng Dibekali Pelatihan Kepemimpinan dan Narasi Kerasulan Awam Era Digital

 

 

Tahun ini, 5th ICHELAC akan melibatkan peserta dari Indonesia, Australia, dan Belanda, memperluas cakupan kolaborasi global.

Jaga Nilai Kemanusiaan

Ketua panitia konferensi, Ferdinandus Daar, menyampaikan bahwa 5th ICHELAC 2025 menjadi ruang refleksi bersama atas tantangan pendidikan di era digital.

“Teknologi membuka peluang besar. Tapi kita harus menjaga agar nilai-nilai kemanusiaan seperti empati, etika, dan tanggung jawab tetap menjadi inti dari pendidikan,” jelasnya.

 

Baca juga: Unika Ruteng Jalin Kerjasama Internasional dengan Divine Word College of Calapan Filipina

 

Ekosistem Akademik yang Inklusif dan Inovatif

Dekan FKIP Unika Santu Paulus Ruteng, Yohanes M. Dangku, menegaskan bahwa ICHELAC tidak sekadar agenda rutin, tetapi merupakan bukti nyata keberlanjutan visi akademik FKIP.

Ia menyatakan bahwa pemilihan tema tahun ini menunjukkan kepedulian FKIP terhadap tantangan dan peluang di era revolusi industri digital.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved