6 Jam Terakhir Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus 1 Kali, Arah Angin ke Arah Utara dan Timur Laut

TRIBUNFLORES.COM, LEWOTOBI - Petugas Posmat Gunung Lewotobi Laki-laki, Emanuel Rofinus Bere melaporkan kondisi Gunung Lewotobi Laki-laki selama 6 jam terakhir, Rabu 30 April 2025, periode 00:00-06:00 Wita.

Gunung Api Lewotobi Laki-laki terletak di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur dengan posisi geografis di Latitude -8.5389°LU, Longitude 122.7682°BT dan memiliki ketinggian 1584 mdpl.

Saat ini gunung Lewotobi Laki-laki berada di level III atau Siaga.

"Pengamatan visual, Gunung api terlihat jelas hingga tertutup Kabut 0-I. Teramati asap kawah utama berwarna putih dengan intensitas sedang hingga tebal tinggi sekitar 100-300 meter dari puncak. Cuaca cerah hingga berawan, angin lemah ke arah utara dan timur laut,"tulis Emanuel dikutip dari laman magma.esdm.go.id Rabu pagi.

Baca juga: Gunung Api Lewotobi Laki-laki Meletus Tadi Pagi, Tinggi Kolom 4000 Meter

Ia menyebutkan cuaca cerah hingga berawan, angin lemah ke arah utara dan timur laut. Suhu udara sekitar 21.3-23.3°C.

Ia menyatakan berdasarkan pengamatan kegempaan, gunung mengalami 1 kali gempa Letusan/Erupsi dengan amplitudo 47.3 mm, dan lama gempa 148 detik.

6 kali gempa Hembusan dengan amplitudo 2.9-7.4 mm, dan lama gempa 56-184 detik.

5 kali gempa Vulkanik Dalam dengan amplitudo 2.9-29.6 mm, S-P 0.9-2 detik dan lama gempa 13-20 detik.

2 kali gempa Tektonik Lokal dengan amplitudo 4.4-10.5 mm, S-P 8-9.3 detik dan lama gempa 33-35 detik.

7 kali gempa Tektonik Jauh dengan amplitudo 2.2-29.6 mm, S-P 14.5-33 detik dan lama gempa 44-170 detik.

Meletus Tadi Pagi

Sebelumnya, petugas Posmat, Emanuel Rofinus Bere, menyebutkan gunung Lewotobi Laki-laki meletus dengan tinggi kolom abu 4000 meter, Rabu 30 April 2025 pagi. 

"Terjadi erupsi G. Lewotobi Laki-laki pada hari Rabu, 30 April 2025, pukul 05:22 WITA. Tinggi kolom letusan teramati ± 4000 m di atas puncak (± 5584 m di atas permukaan laut),"tulis Emanuel dikutip dari laman magma.esdm.go.id Rabu pagi. 

Ia menyebutkan kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah utara dan timur laut.