Prada Lucky Namo Meninggal

Forum Pemuda NTT Nagekeo Sampaikan Permohonan Maaf untuk Almarhum Prada Lucky

Mereka bahkan menulis surat terbuka menyampaikan permintaan maaf, penghormatan terakhir dan ucapan terima kasih kepada almarhum Prada Lucky

Penulis: Albert Aquinaldo | Editor: Hilarius Ninu
POS-KUPANG.COM/RAY REBON
PELUK PETI PRADA LUCKY - Sang ibu Sepriana Paulina Mirpey memeluk peti jenazah anaknya Prada Lucky Namo di rumah duka Asrama TNI, Kelurahan Kuanino, Kota Kupang, sebelum dimakamkan pada Sabtu (9/8/2025). 

 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo

TRIBUNFLORES.COM, MBAY - Kematian Prada Lucky Cepril Saputra Namo, anggota Batalyon Infanteri Teritorial Pembangunan 834/Wakanga Mere menyisakan luka yang mendalam baik bagi keluarga yang ditinggalkan maupun masyarakat Kabupaten Nagekeo. 

Kasus kematian Prada Lucky Namo yang diduga menjadi korban penganiayaan sejumlah oknum seniornya di Batalyon yang baru berdiri beberapa bulan di Aeramo, Kecamatan Aesesa, Kabupaten Nagekeo itu menjadi sorotan banyak pihak termasuk Forum Pemuda NTT Kabupaten Nagekeo. 

Mereka bahkan menulis surat terbuka menyampaikan permintaan maaf, penghormatan terakhir dan ucapan terima kasih kepada almarhum Prada Lucky Cepril Saputra Namo. 

Ketua DPD Forum Pemuda NTT Kabupaten Nagekeo, Agustinus Bebi Daga mengutuk keras peristiwa yang mencoreng institusi dan juga nama Kabupaten Nagekeo sendiri. 

 

 

 

 

Baca juga: AHP Wakil Ketua Komisi XIII DPR RI Angkat Bicara Terkait Kematian Prada Lucky

 

 

 

 

 

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved