Berita Maumere

Perkuat Pengawasan Orang Asing, Imigrasi Maumere Ikuti Rapat Tim Pengawasan Orang Asing

Editor: Gordy Donovan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

RAPAT - Rapat TIMPORA tingkat Provinsi di Kupang, Jumat 27 Mei 2022.

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Kantor Imigrasi Kelas II TPI Maumere mengikuti Rapat Tim Pengawasan Orang Asing (Tim Pora) Tingkat Provinsi NTT di Ruang Multi Fungsi, Jumat 27 Mei 2022.

Rapat TimPora dibuka secara resmi oleh Kepala Kanwil Kemenkumham NTT, Marciana Dominika Jone.

Rapat diikuti para Kepala UPT Keimigrasian se-NTT, perwakilan instansi vertikal seperti Kanwil Kemenag NTT, Bakamla Kupang, KPP Pratama Kupang, Binda NTT, Bea Cukai Kupang, Lantamal VII Kupang, BP2MI NTT, dan KKP Kupang serta perangkat daerah terkait di Pemda Provinsi NTT yakni Kesbangpol, Disnakertrans, dan Dinas Kesehatan dengan mengangkat tema “Sinergi dan Kolaborasi untuk Pemulihan Ekonomi Bangsa”.

Baca juga: Bank NTT Luncurkan Kredit Kendaraan Bermotor Tanpa Uang Muka & Suku Bunga Mulai 0,4 Persen

 

Dalam sambutannya, Kakanwil Marciana mengatakan, keimigrasian adalah hal ihwal lalu lintas orang yang masuk atau keluar wilayah Indonesia serta pengawasannya dalam rangka menjaga tegaknya kedaulatan negara.

Ada tiga hal yang menjadi concern bersama, yakni lalu lintas orang masuk keluar wilayah Indonesia, pengawasan, dan penegakan kedaulatan negara.

Lebih lanjut Beliau menyampaikan bahwa keberhasilan pengawasan orang asing sangat bergantung dari baik atau tidaknya pelaksanaan kegiatan pengawasan orang asing oleh seluruh pihak, terlebih di NTT yang merupakan daerah pariwisata berpotensi terjadi peningkatan kunjungan wisatawan asing secara signifikan.

Baca juga: Pemda Ngada dan PT.Sumber Alfaria Trijayai Tbk Jalin Kerjasama, Alfamart Hadir di Ngada

“Tim Pengawasan Orang Asing diharapkan dapat meningkatkan sinergitas diantara berbagai instansi pemerintah yang terkait dengan permasalahan orang asing dalam hal pengawasan orang asing,”jelas Merci.

“Saya berharap anggota Tim Pora NTT dapat melaksanakan tugas sebaik mungkin dan mengembangkan inisiasi keterpaduan pengawasan Orang Asing sampai ke desa-desa," tambahnya.

Selanjutnya Kepala Divisi Keimigrasian, I. Ismoyo menjelaskan, Pembentukan Tim Pora dimaksudkan untuk mewujudkan pengawasan keimigrasian yang terkoordinasi dan menyeluruh terhadap keberadaan dan kegiatan Orang Asing di wilayah Indonesia.

“Pelaksanaan pengawasan terhadap Orang Asing merupakan tanggung jawab bersama sesuai tugas dan fungsi masing-masing kementerian/lembaga,” ujarnya.

Ismoyo menambahkan, NTT merupakan provinsi yang berbatasan langsung dengan Negara Republik Demokratik Timor Leste (RDTL).

Namun demikian, perlintasan Orang Asing tidak hanya ada di darat melalui 4 PLBN dan 4 PLB. Tapi juga ada di Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Bandar Udara El Tari serta 3 TPI Pelabuhan Laut.

Baca juga: DPD PDIP NTT Minta Restu Masyarakat Adonara Bawa Heri Dosinaen ke PDIP

Hasil pemetaan Orang Asing per 30 April 2022, tercatat kurang lebih 51 kewarganegaraan ada di wilayah NTT. Selain yang paling banyak dari RDTL, ada pula Orang Asing yang berasal dari negara-negara seperti Spanyol, Argentina, Prancis, Turki, dan Filipina.

Menurut Ismoyo, ada hal yang tidak bisa diabaikan terkait dengan penegakan hukum keimigrasian di tengah semakin meningkatnya kunjungan Orang Asing ke NTT.

Halaman
12