"Marselino tetap mempertahankan eksistensinya yang sekarang bermain di Belgia," kata Du'e.
Selain itu juga semoga Marselino dapat menjadi inspirator bagi kaum Muda di Ngada dan Indonesia.
"Atas contoh Marselino ini kiranya harapan saya kepada anak-anak muda khususnya Boua, Ngada, NTT dan seluruh Indonesia bisa mengikutinya dan agar ada marselino marselino yang lain," ujarnya.
Adapun perihal kedatangan Marselino ke kampung halaman, menurut ayah Marselino, Philipus Pio, sebelum meraih emas dalam ajang SEA Games 2023, Marselino pernah bernazar.
"Jika saya berhasil membawa Indonesia menghasilkan emas maka kita satu keluarga pulang semua," demikian ucap Philipus Wio menirukan kata-kata dari Marselino.
Menurut Philipus Wio, nazar tersebut diucapkan oleh Marselino sendiri.
"Ini nazar Marsel sendiri, bukan saya tapi dari dia sendiri. Jadi begitu kemarin dia dapat emas tambah lagi dipikir panjang lebar, langsung segera kita pulang," jelasnya ketika memberikan penjelasan saat tiba bersama Marselino di kampung halaman, Boua, Bajawa.
Profil Marselino
Wonderkid Keturunan Ngada, Marselino Ferdinan, yang tergabung dalam Timnas Indonesia U-22 berhasil meraih medali emas dalam cabang olahraga sepak bola di ajang SEA Games 2023.
Dikutip dari TribunJakarta.com, menghadapi Thailand di final, Marselino Ferdinan bersama skuad Garuda Muda lainnya harus bekerja keras mengalahkan Chayapipat Supunpasuch dan kawan-kawan yang berakhir dengan skor 5-2.
Laga tersebut digelar di Olympic Stadium, Phnom Penh, Kamboja, sejak pukul 19.30 WIB, Selasa 16 Mei 2023.
Pemain berusia 17 tahun ini memiliki postur tinggi 176 cm.
Pemain muda ini sudah melakoni dua laga bersama Persebaya di turnamen pramusim Piala Menpora 2021.
Marselino Ferdinan adalah adik dari gelandang Persebaya, Oktafianus Fernando.
Berikut profil singkatnya: