LAPORAN REPORTER TRIBUNFLORES.COM, RICKO WAWO
TRIBUNFLORES.COM, LEWOLEBA-Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disperpus) Kabupaten Lembata secara masif memperluas layanan perpustakaan keliling di sekolah. Upaya itu ditempuh, dalam meningkatkan minat baca peserta didik.
Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan daerah kabupaten Lembata, Anselmus Asan Ola membenarkan Layanan Mobil Perpustakaan Keliling Go To School.
Perpustakaan Daerah Prof Dr Gorys Keraf Go To School menurut Kadis Anselmus adalah salah satu program rutin pihaknya untuk meningkatkan minat baca peserta didik yang ada di Kabupaten Lembata.
"Sekarang yang kita sasar itu ada Sekolah, baik guru tenaga kependidikan maupun siswa itu kita sasar mereka untuk meningkatkan minat baca", ujarnya.
Baca juga: Perpustakaan Gorys Keraf di Lembata Koleksi Ratusan Ribu Buku, Ada Buku Penulis Asal Lembata
Disampaikannya, dari 200 lebih sekolah yang ada di kabupaten Lembata, 85 sekolah dan 1 Taman baca sudah mendaftar untuk bekerjasama dengan perpustakaan daerah Gorys Keraf.
"85 sekolah itu yang sekarang kita sementara jalan melalui program Perpustakaan Go To School. Sebelumnya 11 sekolah untuk menjadi awal setelah itu baru kita akan jajaki lagi dari 86 sekolah itu mana yang kita akan dahulukan sesuaikan dengan paling pertama paling tidak sesuai dengan jumlah rombongan belajar, jarak tempuh ke sekolah dan beberapa indikator lainnya,” beber Anselmus Asan Ola.
Menurutnya, hanya satu tujuan utama dari program perpustakaan daerah Gorys Keraf Go To School yakni meningkatkan minat baca masyarakat khususnya warga sekolah.
"Karena memang jujur nilai rapor pendidikan kita tahun kemarin itu untuk literasi kita baru dapat angka 48 masih di zona merah dan itu menjadi preseden buruk pada kabupaten Lembata", ungkapnya.
Disampaikan, Lembata adalah Kabupaten literasi yang sudah dideklarasikan beberapa tahun silam.
Maka Perpustakaan Daerah Gorys Keraf mempunyai tanggung jawab untuk mendukung dunia pendidikan agar kemampuan literasi masyarakat setiap hari kian meningkat untuk mempersiapkan generasi muda yang sukses di masanya.
"Ternyata ada kerinduan luar biasa dari pihak sekolah dan para guru dan siswa. Mereka bilang selama ini hanya baca buku pelajaran, buku referensi tidak kami dapatkan. Dengan kunjungan ini tanggapannya luar biasa", tandasnya.