Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Paul Kabelen
TRIBUNFLORES.COM, LARANTUKA-Kesulitan air bersih untuk pengungsi erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki akhirnya teratasi setelah mobil tangki milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Flores Timur membawa stok air ribuan liter.
Pengungsi di Posko SMPN 1 Wulanggitang, Desa Boru, Kecamatan Wulanggitang, kembali ceria setelah dua hari terakhir cemberut akibat ketiadaan stok air untuk kebutuhan di toilet.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Flores Timur, Hery Lamawuran, mengatakan pemerintah sudah mengerahkan sejumlah mobil tangki untuk memasok air bersih dari Desa Bama, Kecamatan De1mon Pagong.
"Air sudah kita salurkan sejak kemarin, kita isi untuk semua lokasi pengungsian," katanya kepada wartawan, Sabtu, 3 Februari 2024.
Baca juga: Pengungsi Gunung Lewotobi Krisis Air, Warga Pinjam Toilet Tetangga
Menurutnya, stok air yang habis selama dua hari itu akibat ulah warga yang kurang tertib memanfaatkan air bersih.
"Ada masyarakat yang buka tapi tidak tutup lagi. Tapi sudah, kita sudah atasi," jelasnya.
Pihaknya memastikan kebutuhan air bersih dan logistik mencukupi selama masa tanggap darurat kedua yang berakhir pada tanggal 7 Februari 2024 atau empat hari lagi.
"Tangki dari BWS PUPR dan Pol PP. Setiap laporan masuk kita langsung respon, stok untuk tanggap darurat dipastikan cukup," tandasnya. *
Berita TRIBUNFLORES.COM lainnya di Google News