Doktor Gery Gobang diketahui mengambil perspektif studi wacana kritis atas berita korupsi pada surat kabar lokal Pos Kupang, Flores Pos, dan Timor Express.
Pengamat politik dari Universitas Nusa Nipa Maumere ini terjun dalam penelitian terkait media massa dan menjadi ketua peneliti.
Ia meneliti eksistensi surat kabar di NTT dengan judul Surat Kabar di Tengah Badai Kemiskinan dengan Studi Deskriptif Pers Daerah di Nusa Tenggara Timur yang dibiayai Fisipol UGM tahun 2010.
Gery Gobang juga meneliti hadirnya Telkomsel dalam ruang sosial dengan judul penelitian Inovasi Tiada Henti Telkomsel Membawa Implikasi Sosial dalam Dunia Tanpa Batas, dibiayai PT. Telkomsel Tbk pada tahun 2010.
Kemudian ia juga meneliti hubungan media dan realitas sosial dengan Kajian Filsafat dan Teori Komunikasi yang dibiayai Yayasan Pendidikan Tinggi Nusa Nipa Maumere, tahun 2012.
Selain aktif melakukan penelitian, Doktor Gery Gobang juga banyak menulis karya ilmiah yang telah dipublikasikan di media massa ternama di Nusa Tenggara Timur seperti Flores Pos dan Pos Kupang. Karya ilmiah tersebut juga dipublikasikan di jurnal nasional dan internasional.
Karya ilmiah terbaru yang ditulisnya pada tahun 2024 dengan judul Cultural Frictions and Resilience: Insights into Cross-Cultural Communication on Flores Island of East Nusa Tenggara Indonesia (ESP) International Journal of Science, Humanities and Management Studies.
Doktor Gery Gobang juga pernah menjadi pembicara pada beberapa seminar nasional, lokararya dan simposium. Seperti International Seminar on Media and Politics yang diselenggarakan Pascasarjana Fisipol UGM Yogyakarta.
Kemudian Seminar Nasional “Globalisasi dan Vatikan sebagai Global Player di Bawah Kepemimpinan Paus Yohanes Paulus II” di Seminari Tinggi St. Petrus Ritapiret dan Keuskupan Maumere.
Berita TribunFlores.Com lainnya di Google News