Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Paul Kabelen

TRIBUNFLORES.COM, LARANTUKA-Mobil bus Carvidel pengangkut penumpang dan barang mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Trans Pulau Flores Larantuka-Maumere pada, Kamis, 3 Oktober 2024 pagi.

Bus EB 7016 BF menabrak Pagar Gereja Maria Ratu Semesta Alam Hokeng di Desa Hokeng Jaya, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, NTT.

Menurut seorang warga di lokasi kejadian, Petrus Riyanto Gole Ria (22), bus Carvidel memuat banyak barang dari bagasi luar hingga bagian dalam.

"Penumpang tidak ada, muat barang full dari bagasi sampai bagian dalam. Muat barang elektronik, termasuk kulkas springbed, dan lemari," katanya sembari mengirim sejumlah dokumentasi.

Baca juga: 13 Diakon SVD asal Manggarai akan Ditahbiskan jadi Imam, ini Nama-namanya

Riyanto menyebutkan, kecelakaan itu tak menimbulkan korban jiwa atau luka. Sopir bersama dua kondektur kembali melanjutkan perjalanan.

Warga setempat, jelasnya, membantu mengevakuasi bus yang masuk got hingga terjepit pagar gereja.

"Sopir dan konjak baik-baik saja, hanya ada barang yang pecah, saya lihat tadi itu kulkas. Mungkin mereka bawa barang-barang jastip," ujarnya.

Riyanto menduga sopir dalam keadaan kantuk serta tak fokus sehingga bus berwarna pink hitam itu keluar jalur.

Sebagai informasi, tempat kejadian perkara (TKP) lakalantas ini berada di trayek lurus cukup panjang.

Meski jalan hotmix, badan aspal lebar, dan tak ada gelombang, namun jalur ini sering terjadi kecelakaan fatal hingga merenggut nyawa.

Pengendara diharapkan selalu waspada saat berkendara di sepanjang jalur tersebut. 

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News