Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Arnold Welianto

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Sejak Januari 2025, sejumlah puskesmas dan rumah sakit di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) kekurangan dokter. 

Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Sikka dr. Thedius Watu, Sp.M. menyebutkan, untuk saat ini RSUD Tc Hillers Maumere hanya mempunyai satu orang dokter Anestesi, sedangkan dokter spesialis Obstetri dan Ginekologi (Obgyn) hanya satu orang dokter. 

"Seharusnya 3 kalau bisa 2 orang dokter, karena yang kita takutkan ini adalah, yang hanya satu dokter ini, kalau mereka berhalangan sakit pasti rumah sakit tidak ada pelayanan operasi, " ujarnya Sabtu 23 Agustus 2025.

Sementara itu, beberapa puskesmas di Sikka juga mengalami kekosongan dokter. Ia merincikan, saat ini, dibutuhkan 5 dokter di puskesmas. 

Baca juga: Gubernur NTT, Melki Laka Lena Apresiasi 2 Inovasi Baru RSUD Johannes Kupang

Satu puskesmas, menurut beliau, seharusnya ditempatkan dua orang dokter. 

"Di beberapa puskesmas juga banyak yang kosong dan belum terisi, kalau di puskesmas terakhir butuh 5 dokter yang belum terisi, sementara butuh minimal satu puskesmas dua, " Jelasnya.

Wakil Bupati Sikka, Simon Subandi Supriadi mengatakan, pemkab Sikka masih melakukan upaya untuk mendatangkan dokter ke Kabupaten Sikka melalui program Nusantara Sehat. 

Kata dia, hampir semua dokter spesialis ada di RSUD TC Hilers Maumere, akan tetapi harus perlu adanya penambahan dokter seperti dokter anestesi menyikapi doketer yang berhalangan dan tidak masuk kerja. 

"Sikka ini masih kurang, kita kan tau, hampir semua dokter spesialis ada tapi kita butuh macam dokter anestesi baru satu, kita harus tambah lagi satu atau dua orang, dokter umum di puskesmas itu ada sekitar lima puskesmas kita kekurangan dokter, sementara diupayakan dengan program nusantara sehat, kemudian di rumah sakit, kita masih butuh setiap dokter spesialis itu minimal lebih dari satu untuk antisipasi ada yang berhalangan," jelasnya Sabtu 23 Agustus 2025.

Ia berharap, di masa kepemimpinan mereka, bisa membenahinya sehingga para dokter bisa nyaman bekerja di Kabupaten Sikka. 

"Kami berharap di masa kepemimpinan kami ini, kami membenahi itu, semua dokter bisa nyaman bekerja di Kabupaten Sikka," tutupnya. 

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News