Demo di Ende

Momen Mahasiswa Pendemo Ajak Bupati dan Wabup Ende Berjemur Panas, 'Tadi di Dalam Sudah Rasakan AC'

"Saya rasa Pa Bupati dari tadi di dalam sudah rasakan AC, sekarang kami ajak Pa Bupati juga rasakan baga

Penulis: Albert Aquinaldo | Editor: Nofri Fuka
TRIBUNFLORES.COM/ALBERT AQUINALDO
JEMUR PANAS - Bupati dan Wakil Bupati Ende serta jajaran Forkompinda mendengarkan orasi mahasiswa di Kabupaten Ende yang tergabung dalam Cipayung Plus dan BEM Uniflor Ende dalam aksi demonstrasi damai di lapangan apel Kantor Bupati Ende, Kamis (4/9/2025) siang. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo

TRIBUNFLORES.COM, ENDE - Puluhan mahasiswa di Kabupaten Ende yang tergabung dalam Cipayung Plus dan BEM Uniflor Ende yang menggelar aksi demonstrasi damai di gedung Kantor Bupati Ende, Kamis (4/9/2025) siang mengajak Bupati dan Wakil Bupati Ende serta jajaran Forkompinda bersama-sama berdiri di tengah terik matahari di halaman kantor Bupati Ende sambil mendengarkan orasi-orasi mahasiswa. 

Mereka tiba di lobi Kantor Bupati Ende sekitar pukul 11.45 WITA dikawal ketat puluhan aparat gabungan TNI/Polri dibantu Sat Pol PP. 

Saat berorasi di depan lobi kantor bupati yang tidak terkena langsung sinar matahari, tampak puluhan aparat kepolisian berjaga ketat di tangga masuk menuju lobi kantor orang nomor satu di Kabupaten Ende itu. Sementara, beberapa orator terus meminta Bupati dan Wakil Bupati agar keluar dan menemui mereka. 

Beberapa saat kemudian, Bupati Ende, Yosef Benediktus Badeoda dan Wakil Bupati Ende, drg Dominikus Minggu Mere keluar dari dalam gedung kantor bupati dan menemui massa aksi. 

Keduanya menuruni sejumlah anak tangga dan hendak bertemu massa aksi di tempat yang biasanya digunakan untuk memarkir kendaraan dinas bupati dan wakil bupati yang agak teduh dan tidak terkena sinar matahari langsung, namun massa aksi menolak dan meminta keduanya bersama-sama massa aksi berdiri di tengah lapangan di kantor bupati Ende tepat di tengah terik matahari. 

 

Baca juga: BREAKING NEWS: Mahasiswa Cipayung Plus dan Uniflor Ende Gelar Demo, Layangkan 16 Tuntutan ke Pemda

 

 

"Saya rasa Pa Bupati dari tadi di dalam sudah rasakan AC, sekarang kami ajak Pa Bupati juga rasakan bagaimana penderitaan masyarakat jadi kita semua menuju ke lapangan, kita panas sama-sama," ujar salah satu korlap aksi tersebut sembari bergerak menuju lapangan apel yang berada tidak jauh dari lobi kantor Bupati Ende. 

Bupati dan Wakil Bupati Ende serta jajaran Forkompinda langsung bergerak menuju lapangan apel bersama-sama massa aksi dan mendengarkan orasi-orasi mahasiswa dibawah terik matahari.

Dalam orasinya, mereka menyampaikan sejumlah persoalan mulai dari persoalan-persoalan yang terjadi di tingkat nasional hingga tingkat lokal yang terjadi di Kabupaten Ende yang disampaikan oleh perwakilan BEM Uniflor Ende, IMM Ende dan PMKRI cabang Ende. 

Sejumlah tuntutan yang sebelumnya telah disampaikan di Kantor DPRD Ende kembali ditegaskan di hadapan Bupati dan Wakil Bupati Ende serta jajaran Forkompinda diantaranya: 

1. Mendesak Pemerintah Kabupaten Ende untuk menghentikan sementara program MBG sembari mempersiapkan sumber daya yaitu memberdayakan masyarakat lokal serta ekonomi masyarakat Kabupaten Ende.

2. Mendesak Pemerintah Kabupaten Ende, untuk segera mengevaluasi secara transparan anggaran yang sudah digelontorkan untuk program MBG di Kabupaten Ende. 

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved