Status Siaga, Gunung Lewotobi Kembali Lontarkan Abu Vulkanik Setinggi 2 Km Kamis Sore 

Baca juga: Rabu Siang, Gunung Lewotobi Dua Kali Erupsi dalam 30 Menit, Kolom Abu 2000-5000 Meter

Selanjutnya, erupsi kelima terjadi pada pukul 07.01 WITA. Kolom abu kembali membumbung setinggi ±600 meter di atas puncak (±2.184 m dpl) dengan arah sebaran ke barat daya. Letusan ini terekam dengan amplitudo maksimum 7,4 mm dan durasi 158 detik.

Erupsi keenam atau terakhir hingga laporan ini dibuat terjadi pada pukul 07.32 WITA. Kolom abu teramati ±600 meter di atas puncak (±2.184 m dpl) ke arah barat daya. Erupsi ini memiliki amplitudo maksimum 5,9 mm dengan durasi 102 detik.

Rekomendasi PVMBG

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengeluarkan sejumlah imbauan kepada masyarakat terkait aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki, sebagai berikut:

Masyarakat, pengunjung, maupun wisatawan dilarang beraktivitas dalam radius 6 km dari pusat erupsi.

Masyarakat diminta tetap tenang dan mengikuti arahan pemerintah daerah, serta tidak mempercayai isu-isu yang tidak jelas sumbernya.

Waspadai potensi banjir lahar hujan di sungai-sungai yang berhulu di puncak Lewotobi Laki-laki, terutama di wilayah Dulipali, Padang Pasir, Nobo, Nurabelen, Klatanlo, Hokeng Jaya, Boru, dan Nawakote, jika terjadi hujan lebat.

Warga yang terdampak hujan abu diimbau menggunakan masker atau penutup hidung dan mulut untuk menghindari gangguan pernapasan akibat abu vulkanik.

Pemerintah daerah diminta terus berkoordinasi dengan Pos Pengamatan Gunung Lewotobi Laki-laki di Desa Pululera, Kecamatan Wulanggitang, Flores Timur, serta PVMBG, Badan Geologi di Bandung.

PVMBG akan senantiasa berkoordinasi dengan BPBD NTT dan Satlak PB setempat terkait informasi aktivitas gunung. Untuk informasi lebih lanjut, masyarakat dapat menghubungi Pos Pengamatan Gunung Lewotobi Laki-laki atau PVMBG di nomor telepon 022-7272606.

Sumber; MAGMA Indonesia

Berita TribunFlores.Com Lainnya di Google News