Berita Kota Kupang
Pelaksana tugas Kepala SMPN 11 Kota Kupang Ingin Ciptakan Sekolah Aman dan Bebas Kekerasan
Pasca mencuatnya dugaan kasus kekerasan yang melibatkan sejumlah murid di SMP Negeri 11 Kota Kupang, Pelaksana Tugas (PLT)
Ia juga menyampaikan harapannya agar siswa-siswa yang terdampak dapat menerima pendampingan psikologis secara intensif, baik dari pihak internal sekolah seperti guru Bimbingan Konseling (BK) maupun dari pihak eksternal seperti Biro Perlindungan Anak (BPA).
“Kalau ada guru-guru dari BK atau BPA yang bisa bantu saya, saya sangat berharap mereka bisa terlibat. Supaya anak-anak bisa pulih kembali secara mental dan belajar dengan baik,” ujar Ella.
Untuk mencegah terulangnya tindakan kekerasan di sekolah, Ella menegaskan dirinya akan membuka ruang pengaduan yang aman bagi seluruh warga sekolah, baik siswa maupun guru.
“Sebagai Plt, saya wajib membuka ruang itu. Apapun yang terjadi di sekolah ini, harus bisa saya tangani dengan baik. Anak-anak harus tahu bahwa mereka bisa bicara, dan mereka tidak akan diapa-apakan,” tegasnya.
Menurutnya guru, orang tua dan siswa memiliki tanggung jawab yang sama untuk berkolaborasi membangun sekolah yang aman, dan maju.
Dengan komitmen ini, PLT Kepala SMPN 11 Kota Kupang berharap sekolah dapat menjadi ruang tumbuh yang aman, penuh kasih, dan mendukung perkembangan karakter anak-anak secara positif. (Iar)
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.