Pemkab Manggarai Timur Kucurkan Dana Rp 27 Miliar Hotmix Jalan Raong-Wirung

Ringkasan Berita:

• Anggaran: Rp27,26 miliar dari Dana Alokasi Khusus (DAK) 2025
• Pelaksana: PT Indoraya Jaya Perkasa
• Panjang jalan: 8,16 km dengan lapisan hotmix

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Robert Ropo

TRIBUNFLORES.COM, BORONG-Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur mengkucurkan dana alokasi khusus (DAK) Tahun 2025 dengan nilai kontrak Rp 27.265.888.000 pada tahun anggaran 2025 untuk peningkatan jalan Raong-Woko Ledu-Wirung, di Kecamatan Elar Selatan, Kabupaten Manggarai Timur. 

Proyek ini, saat ini dikerjakan oleh Kontraktor Pemenang Tender PT. Indoraya Jaya Perkasa dengan panjang jalan yang dikerjakan dengan hotmix 8,16 kilometer. 

Sekretaris Dinas PUPR Kabupaten Manggarai Timur, ketika ditemui TRIBUNFLORES.COM di ruang kerjanya, Selasa 4 November 2025, mengharapkan dalam proses pengerjaan sejumlah ruas jalan di Kabupaten Manggarai Timur termasuk Ruas Jalan Raong-Wirung terfokus pada tiga pilar utama yakni kualitas, kecepatan, dan keselamatan.

"Kualitas atau mutu kerja, kami berharap agar kontraktor mematuhi spesifikasi teknis dan mutu material yang sudah disepakati dalam kontrak, memastikan bahwa infrastruktur ini memiliki daya tahan jangka panjang. Kecepatan atau progres tepat waktu dimana kami mendorong kontraktor untuk menjaga atau bahkan mempercepat laju pekerjaan agar penyelesaian bisa dilakukan sesuai target waktu yang ditetapkan. Dan keselamatan atau K3 yakno aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja di lokasi proyek harus menjadi prioritas tertinggi untuk melindungi semua pekerja dan masyarakat di sekitar proyek,"terangnya.

Baca juga: Diduga Ingin Foto di Tebing, Gadis Muda di Soe TTS Ini Tewas Usai Terjatuh ke Dasar Jurang

Menurut Ferdinandus, tentunya dengan tiga hal ini jalan yang dikerjakan tersebut menjadi benar-benar bermanfaat untuk meningkatkan konektifitas di kecamatan Elar Selatan ke depannya.

"Berdasarkan laporan terkini dari tim pengawas di lapangan melalui PPK, pembangunan jalan Raong-Wirung dengan target panjang 8,16 kilometer ini, hingga akhir oktober progres fisik pekerjaan jalan ini telah mencapai 60 persen dan di harapkan sesuai kontrak pertengahan Desember sudah bisa di PHO, mudah-mudahan bisa lebih cepat juga. Agar bisa dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat," ujarnya.

"Sejauh ini juga sesuai laporan dari PPK progress pekerjaan masih berada dalam jalur yang sesuai dengan target rencana. PPK selaku pengendali kontrak bersama pengawas akan terus melakukan pengawasan ketat dan koordinasi untuk memastikan tidak ada deviasi signifikan yang dapat menghambat jadwal penyelesaian akhir. Kami optimis target dapat tercapai,"tutupnya. (rob) 

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News