Berita Manggarai
Polres Manggarai Bersama Buruh dan Ojol Peringati Hari Sumpah Pemuda
Pihak Kepolisian dari Polres Manggarai bersama buruh dan Ojol memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-97 Tahun 2025.
Penulis: Robert Ropo | Editor: Ricko Wawo
Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Robert RopoÂ
TRIBUNFLORES.COM, BORONG-Pihak Kepolisian dari Polres Manggarai bersama buruh dan Ojol memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-97 Tahun 2025.
Peringatan itu dengan menggelar Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda dan Apel Kebangsaan Ojol Kamtibmas serta Buruh Kamtibmas Tahun 2025, bertempat di Lapangan Apel Polres Manggarai pada Selasa 28 Oktober 2025.
Upacara yang mengusung tema 'Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu', sebagai bentuk semangat kebersamaan dan persatuan dalam membangun bangsa melalui peran generasi muda di era modern.
Â
Baca juga: Tiga Kilometer Lagi, Jalan Hurung–Ile Pati-Demon Dei di Pulau Adonara Rampung
Â
Â
Upacara ini dipimpin oleh Wakapolres Manggarai, Kompol Mei Charles Sitepu dengan Komandan Upacara Ipda Robertus Jekson (Kanit Pidum) dan Perwira Upacara AKP Ricky Dally (Kabag Ops Polres Manggarai).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut para Pejabat Utama (PJU) dan Perwira Polres Manggarai, serta Danki Brimob Kompi 2 Yon B Pelopor Manggarai IPTU Soleman Welem Talo.
Peserta upacara terdiri dari personel Brimob Kompi 2 Yon B Pelopor Manggarai, anggota Polres Manggarai, serta perwakilan Ojol Kamtibmas dan Buruh Kamtibmas.
Dalam upacara itu selain pengimbsran bandera juga pembacaan teks Pancasila, pembukaan UUD 1945, teks Kongres Pemuda Indonesia tahun 1928, serta penyerahan dan pemakaian rompi Buruh Kamtibmas dan helm Ojek Kamtibmas.
Selain itu, juga dilaksanakan pembacaan Ikrar Kebangsaan oleh Ojol Kamtibmas dan Buruh Kamtibmas sebagai bentuk komitmen menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Wakapolres Manggarai Kompol Mei Charles Sitepu juga membacakan amanat Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, yang menekankan pentingnya semangat persatuan, kreativitas, dan kontribusi nyata pemuda bagi bangsa.
Ikrar 28 Oktober 1928 bukan sekadar kata-kata, melainkan semangat persatuan yang relevan hingga kini, terutama di era globalisasi dan teknologi. Pemuda harus adaptif, kreatif, dan berintegritas dalam menghadapi perubahan zaman.Â
Perbedaan suku, agama, dan budaya merupakan kekayaan bangsa yang harus dijaga, serta mengajak seluruh pemuda untuk menyalakan kembali semangat perjuangan dan cinta tanah air.
Masa depan bangsa ada di tangan generasi muda. Semangat Sumpah Pemuda bukan hanya untuk dikenang, tetapi untuk dijalankan. Jayalah Pemuda Indonesia, Jayalah Bangsaku Indonesia. (rob)Â
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
| Tiga Kilometer Lagi, Jalan Hurung–Ile Pati-Demon Dei di Pulau Adonara Rampung |
|
|---|
| Komite SMPN 1 Poco Ranaka Gelar Dialog Publik Tentang Tantangan Pendidikan di Manggarai Timur |
|
|---|
| Romo Rofinus Neto Wuli: FKUB Harus Jadi Laboratorium Kebangsaan, Menjahit Perbedaan Jadi Harmoni |
|
|---|
| Oditur Sebut Isu LGBT Tidak Terbukti, Tegaskan Penganiayaan Prada Lucky Namo Murni Kekerasan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/flores/foto/bank/originals/Wakapolres-Manggarai-melakukan-penyematan-rompi.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.