Banjir Bandang di Nagekeo

Banjir Bandang Mauponggo: Pencarian Korban Hilang Masuki Hari Keempat, Belum Ada Hasil

Pencarian terhadap tiga korban hilang akibat terseret banjir bandang di Mauponggo, Nagekeo, NTT, memasuki hari keempat dan masih nihil.

Penulis: Albert Aquinaldo | Editor: Cristin Adal
TRIBUNFLORES.COM/HO-SAR MAUMERE
PENCARIAN KORBAN HILANG- Tim SAR gabungan melakukan pencarian tiga korban hilang akibat terseret banjir bandang di Mauponggo pada hari keempat, Jumat (12/9/2025) dan belum membuahkan hasil. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo

TRIBUNFLORES.COM, MBAY- Pencarian terhadap tiga korban hilang akibat terseret banjir bandang di Desa Sawu, Kecamatan Mauponggo, Kabupaten Nagekeo, NTT, memasuki hari keempat pada Jumat (12/9/2025). 

Hingga pukul 15.00 WITA, upaya tersebut belum membuahkan hasil.

Pencarian difokuskan di sepanjang bantaran Kali Lowo Koke. Anggota TNI/Polri bersama Basarnas dan warga setempat menyisir lokasi secara manual, menggali material yang menimbun seperti pohon besar dan puing rumah.

Sejumlah warga dari desa tetangga, termasuk Desa Uwa, juga ikut membantu. Desa Uwa merupakan asal salah satu korban yang belum ditemukan.

 

Baca juga: Dampak Banjir Bandang di Nagekeo: Lahan Pertanian Hancur, Jaringan Irigasi Rusak dan Jembatan Putus

 

 

 

Dandim 1625/Ngada, Letkol Inf. Imam Subekti, mengatakan pihaknya mengerahkan seluruh personel dan alat yang ada untuk mempercepat pencarian.

“Proses pencarian hari ini terhadap tiga orang kami lakukan bersama Basarnas di sejumlah titik yang terindikasi adanya korban,” ujarnya.

Selain pencarian, TNI juga menggelar bakti sosial berupa pemeriksaan dan pengobatan kesehatan gratis bagi warga terdampak.

“Kami berharap kehadiran TNI dapat meringankan beban masyarakat, khususnya yang mengalami kendala kesehatan,” tambahnya.

Berita TribunFlores.Com Lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved