Berita Sikka

Resmi Dikukuhkan, Dewan Kesenian Sikka Diharapkan Jadi Rumah Bersama Pegiat Seni

Dewan Kesenian Sikka menjadi rumah bersama bagi seluruh pegiat seni di daerah itu, bukan komunitas yang bersifat eksklusif.

Penulis: Cristin Adal | Editor: Cristin Adal
TRIBUNFLORES.COM/KRISTIN ADAL
FOTO BERSAMA- Pengurus Dewan Kesenian Sikka foto bersama dengan Bupati Sikka, Juventus Prima Yoris Kago, Kepala Dinas Pariwisata Sikka, Even Edomeko, usai pengukuhan, Senin (13/10/2025) sore di Ruang Egon, Lantai 3 Kantor Bupati Sikka. 

Menurut Franco, komunitas ini telah dibentuk sejak enam tahun lalu, namun baru resmi dikukuhkan setelah Bupati Sikka menerbitkan Surat Keputusan (SK) pada April 2025.

Franco menjelaskan, Dewan Kesenian Sikka memiliki visi untuk menjaga karakter manusia melalui pelestarian seni dan budaya. 

Organisasi ini akan bekerja sama dengan dunia pendidikan dalam berbagai program pengembangan seni.

“Kami akan melakukan pendataan seniman dan komunitas seni agar tersedia sumber informasi yang valid bagi semua pihak. Juga akan dilakukan akreditasi, validasi, atau klasifikasi terhadap para seniman,” jelasnya.

Selain itu, Dewan Kesenian Sikka akan berperan sebagai fasilitator kegiatan seni di Kabupaten Sikka serta menjalin kerja sama hukum dengan lembaga terkait sebagai payung hukum organisasi.

Franco menegaskan, Dewan Kesenian Sikka bukanlah penyelenggara kegiatan seperti event organizer, melainkan wadah koordinasi bagi seluruh komponen seni yang tergabung di dalamnya.

Ia menutup sambutanya dengan mengutip filosofi lebah sebagai semangat organisasi. Hal ini sejalan dengan logo Dewan Kesenian Sikka yaitu sarang lebah dalam bahasa setempat disebut "Waniana",

“Lebah adalah makhluk kecil yang bekerja keras dan memiliki manajemen yang baik. Filosofi itu menjadi panduan kami dalam berkarya,” ujarnya.

Berita TribunFlores.Com Lainnya di Google News

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved