Hari Lahir Pancasila
Terasa Mistik Semenjak Dibangun Patung Soekarno di Serambi
Kedatangan Presiden Joko Widodo merayakan peringatan Hari Lahir Pancasila tanggal 1 Juni 2022 memutar kembali kehadiran presiden pertam RI, Soekarno.
Selain itu juga, kata Frans, dahulu halaman sekitar gedung itu tidak ditumbuhi pohon sehingga pandangan mata bisa tertuju ke laut.
"Namun sekarang, sudah ditumbuhi banyak pohon sehingga dedaunan dan pohon menghalang pandangan mata jika memandang ke arah laut," tuturnya.
Pengelola Serambi Soekarno, Pater Yosef Seran SVD menjelaskan, dahulu tempat tersebut banyak ditumbuhi pohon bidara, namun sebagian lain tampak gundul tanahnya.
Baca juga: Bupati Ende Optimis Presiden Jokowi Pimpin Peringatan Hari Lahir Pancasila di Ende
Namun beberapa perobat peninggalan Soekarno diasingkan di Ende, sebagiannya masih terawat dengan baik.
"Ada belasan kursi yang masih ada, dan menurut perkiraan salah satu kursi pernah diduduki oleh Ir. Soekarno kala itu," jelasnya.
Demikian juga lantai menuju Serambi Soekarno dan sebagian perabot lainnya masih asli.
Pater Yosef menyayangkan buku-buku yang pernah dibaca Ir. Soekarno hingga kini tak ditemukan.
"Sebagiannya di bawa ke Jakarta, yang lainnya hilang entah dibawa ke mana," pungkasnya.
Sehingga keberadaan pojok buku Soekarno yang ada saat ini, merupakan replika dari perpustakaan dahulu baik itu buku-bukunya maupun ruangannya.