Berita Lembata
Pemda Lembata Dukung Penelitian Tanaman Malapari, PT SANTI Datangkan Investor Dari Belanda
- Pemerintah Daerah Kabupaten Lembata mendukung penuh niat PT Sahabat Nusantara Teknologi Inovasi (PT Santi) dan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRI
PT SANTI juga mendatangkan seorang investor dari Belanda yakni Mr Marcel, CEO dan Founder Investancia yang berpengalaman membudidayakan malapari di Paraguay dan banyak negara lainnya.
Marcel mengisahkan pengalamannya budidayakan malapari di Paraguay dan kini pihaknya mulai mengembangkannya di Indonesia, Australia dan negara lainnya. Dia merasa senang bisa ada di Lembata dan merasa yakin tanaman malapari bisa dikembangkan di Indonesia.
Marcel kagum karena di Indonesia, dia menemukan tanaman ini bisa tumbuh di pinggir pantai dan di atas permukaan tanah yang kering.
Dia tertarik dengan keunggulan bibit malapari di Indonesia yang tidak dimiliki bibit dari negara lain.
Baca juga: Liga 3 El Tari Memorial Cup di Lembata Dimulai 9 September Bertepatan Haornas
Penjabat Bupati Lembata Marsianus Jawa, menyatakan dukungan terhadap PT SANTI dan pihak yang berinvestasi di Lembata melalui budidaya tanaman malapari. Dia Ingin nantinya tanaman ini bisa membawa dampak ekonomi yang baik untuk masyarakat Lembata.
“Saya tidak mau hanya di presentasi saja, saya ingin kita mulai. Kalau butuh lahan beritahu saya. Saya dukung 100 persen kalau kalian bisa jamin potensi malapari di Lembata. Saya jamin lahan ada saya siapkan,” pungkasnya. (*)