Banjir di Sikka

Balita Korban Banjir di Sikka Terjepit Batu, Jenazahnya Sudah di Rumah Duka Watumoning

Tim SAR menemukan Korban Banjir di Sikka Komandan Tim SAR Gabungan, Yudha Pradana Kusama menjelaskan Balita itu terjepit bebatuan yang banyak.

Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM/HO-HUMAS KANSAR MAUMERE
DIEVAKUASI- Tim SAR gabungan saat menemukan Novi, balita berusia dua tahun yang terseret banjir di Kali Napun Praban, Desa Watumoning, Kecamatan Waiblama, Kabupaten Sikka, Kamis, 16 Februari 2023. Komandan Tim SAR Gabungan, Yudha Pradana Kusama menjelaskan, karena korban masih berusia dua tahun, kondisi tubuhnya terhimpit di bebatuan. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Saat ditemukan pada Kamis, 16 Februari 2023 sekira pukul 10.25 WITA, Novi, balita berusia dua tahun yang terseret banjir di Napun Praban, Desa Watumoning, Kecamatan Waiblama, Kabupaten Sikka, terjepit dibawah batu besar di Kali Napun Praban.

Novi ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Komandan Tim SAR Gabungan, Yudha Pradana Kusama menjelaskan, karena korban masih berusia dua tahun, kondisi tubuhnya terhimpit di bebatuan.

"Memang kontur batu disini bebatuan yang memiliki volume yang besar dan banyak, jadi korban kami temukan dalam proses pencarian langsung dan melakukan penyelaman tanpa menggunakan alat sehingga bisa ditemukan tim SAR gabungan," jelas Yudha.

Baca juga: Cerita Guru SDK Pruda Saat Hujan dan Banjir di Sikka yang Menelan 3 Korban Jiwa

 

Novi, balita berusia dua tahun itu jatuh bersama ibu kandungnya, Odilia Olo dan pamannya Markus Mare saat hendak menyebrang di sebuah jembatan kayu di kali Napun Praban, Selasa, 14 Februari 2023 sekitar pukul 13.00 WITA.

Sayangnya, pada saat menyeberang, jembatan kayu tersebut patah dan ketiganya terjatuh hingga terseret banjir besar.

Pada saat itu, hujan dengan intensitas tinggi melanda wilayah Kecamatan Waiblama, Kabupaten Sikka.

Saat ini jenazah Novi sudah berada di rumah duka di Ri'iduen, Desa Watumoning, Kecamatan Waiblama, Kabupaten Sikka.

Baca juga: Cipayung Plus Sikka Sebut 13 Proyek PEN Terancam Gagal, Minta Kejari Sikka Selamatkan Dana PEN

Cerita Guru SDK Pruda

Sebelumnya, hujan deras langsung disertai banjir terjadi di wilayah Kecamatan Waiblama, Kabupaten Sikka, Flores, Nusa Tenggara Timur, Selasa, 14 Februari 2023 hingga menelan korban jiwa.

Markus Mare dan Odolia Olo, dua kakak beradik jatuh ke kali Napun Praban dan terseret banjir dan ditemukan dalam kondisi meninggal dunia sedangkan anak dari Odolia Olo, Novi yang masih berusia dua tahun yang ikut terjatuh bersama Odolia Olo dan Markus Mare, hingga saat ini belum ditemukan.

Lambertus Nurak, guru SDK 063 Pruda kepada TribunFlores.Com, Kamis, 16 Februari 2023 pagi mengisahkan, pada saat hujan disertai banjir, para guru dan murid SDK 063 Pruda sudah pulang dan berada di rumah masing-masing.

"Saat kejadian itu, anak-anak SDK 063 Pruda ini sudah pulang semua ke rumah masing-masing, kejadian itu sekitar jam 1 lewat, jadi waktu itu hujan langsung memang dengan banjir dan hujan itu deras memang," ujar Lambertus.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved