Keluarga Menangis Histeris saat Lihat Jenazah Romo Ansi Syukur, Efrid Marung: Tidak Ada Masalah

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Robert Ropo

TRIBUNFLORES.COM, RUTENG - Kepala SMA St Klaus Kuwu Ruteng, Kabupaten Manggarai, RD Ansi Syukur meninggal dunia di kamar tidurnya, Kamis 16 Februari 2023 pagi.

RD Ansi diduga akhiri hidupnya sendiri.

Paman kandung korban Efrid Marung, kepada TRIBUNFLORES.COM, Kamis siang mengatakan, keluarga besar merawat sangat terpukul atas meninggalnya RD. Ansi Syukur.

"Rasa terpukul sekali, bagaikan petir di siang bolong. Kami keluarga besar rasa kehilangan. Kami punya menyerahkan Romo (RD Gregorius Transianus Syukur) kepada Tuhan sia-sia. Harapan kami dia menjadi gembala untuk domba-domba untuk umat Tuhan khususnya di Keuskupan Ruteng Ini dan juga mencerdaskan anak bangsa dengan mengabdi di SMA St Klaus Kuwu,"ujarnya.

Baca juga: Romo Ansi Syukur Ditemukan Meninggal Dunia dalam Kamar, Ini Tanggapan Konsultan Psikologi

Efrid juga mengaku, selama ini tidak ada persoalan sama sekali di lingkungan keluarga besarnya.

"Tidak ada masalah sama sekali," tegasnya.

Efrid juga mengatakan, sebelum meninggalnya RD Ansi Syukur, ia juga tidak memiliki firasat dan sejauh ini juga tidak mempunyai mimpi buruk terkait Alm RD Ansi Syukur.

Meski demikian, Efrid menuturkan, pada bulan Juni tahun 2022 lalu, saat mereka membesuk mama kandung almarhum RD Ansi Syukur yang sedang sakit di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat. Diceritakan bahwa saat itu  almarhum RD Ansi Syukur merehap untuk memperbesar rumah keluarganya, saat tukang selesai membangun, rumah itu langsung ambruk.

"Langsung saya kaitkan dengan tadi, bahwa itu salah satu tanda juga,"ujar Efrid.

Pantauan TRIBUNFLORES.COM, Kamis 16 Februari 2023, terlihat di Ruang Jenazah RSUD Ruteng tampak banyak keluarga, kenalan, para imam dan biarawan-biarawati memadati ruang jenazah untuk menunggu pemulasaran jenazah RD Ansi Syukur.

Isak tangis pecah terdengar di telinga. Tampak seorang keluarga di sela-sela itu, mengumumkan kepada keluarga dan semua yang hadir di ruang jenazah  bahwa Jenazah almarhum nantinya akan disemanyamkan di Kapela UNIO St Klaus Kuwu.

Selanjutnya jenazah Alm lalu dibawa ke St Klaus Kuwu.

Baca juga: Sebelum Ditemukan Meninggal, Romo Ansi Syukur Makan Bareng Anak Asrama, Titip Pesan Jangan Begadang

Tanggapan Konsultan Psikologi