Festival Kopi Lembah Colol

Cek Jadwal dan Aktivitas dalam Festival Kopi Lembah Colo di Manggarai Timur NTT

Pada tahun 1937 sillam, kopi Lembah Colol memenangi kontes kebun yang diadakan oleh pemerintah kolonial Belanda.

|
Editor: Cristin Adal
TRIBUNFLORES.COM/HO-PROKOPIM MANGGARAI TIMUR
KOPI- Bupati Manggarai Timur, Agas Andreas saat memetik kopi di lembah Colol, Kabupaten Manggarai Timur, Flores,NTT. 

Pengunjung atau wisatawan yang datang dalam festival tak perlu khawatir mencari penginapan. Terdapat rumah-rumah warga yang dijadikan homestay. Jumlahnya sekira 70 rumah dengan 106 kamar, dan kapasitas 190 orang.

Berikut ini daftar lokasinya.

Desa Colol
Jumlah rumah: 30
Jumlah kamar: 40
Kapasitas: 45

Desa Ulu Wae
Jumlah rumah: 20
Jumlah kamar: 38
Kapasitas: 88

Desa Wejang Mali
Jumlah rumah: 12
Jumlah kamar: 15
Kapasitas: 30

Desa Rendanao
Jumlah rumah: 7
Jumlah kamar: 10
Kapasitas: 18

Desa Ngkiong Dora
Jumlah rumah: 1
Jumlah kamar: 3
Kapasitas: 9

Tentang Lembah Colol

Sejak lama, Lembah Colol dikenal sebagai penghasil kopi terbesar di NTT. Pada tahun 1937 sillam, kopi Lembah Colol memenangi kontes kebun yang diadakan oleh pemerintah kolonial Belanda.

Atas prestasinya, petani Nober Ojong mendapat hadiah berupa bendera Belanda dan alat pertanian berupa parang. Kemudian tahun 2015, kopi jenis robusta dan arabica dinobatkan sebagai kopi terbaik di Indonesia.

 

Berita TtribunFlores.Com lainnya di Google News

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved