Kunjungan Menteri Risma di Borong
Kunker di Manggarai Timur, Menteri Risma Sambangi Korban TPPO dan Anak Penderita Tumor Mata
enteri Sosial Dr Ir Hj Tri Rismaharini, melakukan kunjungan kerja atau Kunker di Kabupaten Manggarai Timur, Kamis 20 Juli 2023
Penulis: Robert Ropo | Editor: Hilarius Ninu
Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Robert Ropo
TRIBUNFLORES.COM, BORONG----Menteri Sosial Dr Ir Hj Tri Rismaharini, melakukan kunjungan kerja atau Kunker di Kabupaten Manggarai Timur, Kamis 20 Juli 2023.
Pantauan TRIBUNFLORES.COM, terlihat Menteri Risma bersama rombongan tiba Cafe Ranaloba Borong, tempat kegiatan tepat pada pukul 16.45 Wita. Kedatangan Menteri Risma disambut oleh Sekda Manggarai Timur Ir Boni Hasudungan Siregar, Kapolres Manggarai Timur AKBP I Ketut Widiarta S.H.,S.I.K.,M.Si, para Staf Ahli Bupati dan sejumlah pimpinan OPD.
Setelah tiba Menteri Risma langsung menuju ruangan khusus untuk bertemu dengan para korban TPPO dan mengerahkan bantuan. Sekitar 20 menit bersua dengan para korban TPPO, Ia keluar dan langsung menuju mobilnya.
Saat wartawan hendak doorstop, Menteri Risma tidak bisa memberikan keterangan kepada wartawan karena alasan kondisi kesehatan.
Baca juga: Suara Rustam Terbata-Bata Terima Tongkat TPA dari Mensos Trr Rismaharini
Staf Khusus Menteri Bidang Komunikasi dan Media Massa, Kemensos RI, Don Rozano Sigit Prakoeswa, kepada wartawan, menerangkan, Menteri Risma melakukan Kunker ke Kabupaten Manggarai Timur, dalam rangka penyerahan bantuan bagi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) asal Kabupaten Manggarai Timur, NTT.
Adapun Korban TPPO di Manggarai Timur, terang Don, terdiri dari 5 orang dewasa dan 2 balita, yakni 1 pasangan suami istri bersama 2 balita (keluarga Narsisius Madi), dan 1 orang dewasa yang masih memiliki hubungan kekerabatan (adik kandung pihak suami, Vinsensius Laus Ndak), serta 1 pasang suami istri lainnya (keluarga Konstantinus Pelang).
Bantuan Atensi yang disalurkan bagi korban TPPO senilai Rp18.195.850 untuk keluarga Narsisius Madi yakni Pemberdayaan kewirausahaan pertanian berupa 1 unit alat perontok padi, tambahan nutrisi untuk memenuhi kebutuhan gizi balita dalam fase tumbuh kembangnya, bahan kesehatan diri, serta perlengkapan sekolah bagi anak pertama mereka yang akan masuk PAUD.
Sedangkan, bantuan Atensi bagi keluarga Konstantinus Pelang senilai Rp5.525.000 berupa pemberdayaan peternakan ayam pedaging/potong sebanyak 25 ekor dan ayam kampung 5 ekor beserta pakan dan alat makan ternak. Selain itu, untuk Konstantinus Pelang diberikan bantuan alat cukur/barber shop lengkap karena yang bersangkutan memiliki keahlian di bidang pangkas rambut.
Baca juga: Profil Lengkap Pater Wenses Laus Edy, Imam Keuskupan Maumere
Sementara untuk Vinsensius Laus Ndak, korban TPPO yang merupakan adik kandung korban TPPO lainnya Narsisius Madi, dari hasil asesmen sangat potensial untuk mengikuti rehabilitasi sosial di Sentra Efata di Kupang untuk mendapatkan pelatihan keterampilan/vokasional.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.