Berita Sikka

Kemenkeu Gelar Program Mengajar di Dua Sekolah Dasar Terpencil di Sikka

ementerian Keuangan (Kemenkeu) menyelenggarakan program Kemenkeu Mengajar ke-8 untuk dua Sekolah Dasar (SD) terpencil

Penulis: Arnol Welianto | Editor: Hilarius Ninu
TRIBUNFLORES.COM/ARNOLDUS WELIANTO
Relawan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyelenggarakan program Kemenkeu Mengajar ke-8 untuk dua Sekolah Dasar (SD) terpencil di Kabupaten Sikka, NTT,Senin 23 Oktober 2023. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Arnold Welianto

TRIBUNFLORES.COM,MAUMERE- Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI menyelenggarakan program Kemenkeu Mengajar ke-8 untuk dua Sekolah Dasar (SD) terpencil di Kabupaten Sikka, NTT,Senin 23 Oktober 2023.

Dua sekolah dasar terpencil tersebut antara lain, Sekolah Dasar Negeri (SDN) Klatang di desa Watuomok, Kecamatan Talibura dan Sekolah Dasar Negeri (SDN) Kolit di desa Ojang Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka.

Kepala kantor pelayanan pajak (KPP) Pratama Maumere, Pratikno menjelaskan kegiatan kementrian keuangan (Kemenkeu) mengajar untuk memperkenalkan kepada siswa sekolah dasar (SD) tentang Kementerian Keuangan, APBN, sumber pendapatan dan pengelolaannya.

" ini teman-teman relawan kementerian keuangan mengajar memperkenalkan kepada siswa terkait Kementerian Keuangan, APBN, sumber pendataan dan pengelolaannya," ujarnya.

 

Baca juga: Sikka Butuh 38 Ribu Ton Beras Per Tahun, Andalkan Beras dari Jawa dan Sulawesi 

 

 

Menurutnya, pemilih kedua sekolah tersebut ditentukan dari pihak Kementerian Keuangan republik Indonesia karena terinsipirasi dari perjuangan siswa menuju ke sekolah yang berada di daerah terpencil dan minim fasilitas sebagai penunjang kegiatan belajar mengajar (KBM).

Dikatakanya, Program pengajaran ini dilakukan dengan metode yang menyenangkan, ringan, dan mudah dimengerti oleh anak-anak SD yaitu melalui simulasi bermain peran untuk memudahkan penyampaian materi.

Dengan adanya kesempatan ini, Ia mengharapkan anak-anak sejak usia dini dapat memahami bahwa upaya mencintai, membesarkan, dan membangun negeri ini harus dilakukan bersama-sama.

Sementara itu, Elisabeth Katarina Helimiati, salah satu guru di SDN Kolit mengatakan merasa senang dan bahagia mendapat kesempatan yang berharga di kunjungi relawan kementerian keuangan (Kemenkeu).

Ia menjelaskan, siswa pun merasa senang karena mengikuti pelajaran dengan suasana yang berbeda.

Selain itu, para guru pun bersyukur dengan hadirnya Kemenkeu mengajar di sekolah tersebut menjadi bahan menarik bagi para guru untuk melanjutkan pembelajaran selanjutnya.

Ia berharap kedepannya pemerintah bisa memperhatikan sarana dan prasarana dan fasilitas penunjang di sekolah tersebut.

" kami harapkan pemerintah bantu kami dalam hal pembelajaran literasi, kami harapkan bantuan buku-buku dan ruangan perpustakaan," harapnya

Ia pun mengucapkan terima kasih kepada kementrian keuangan terutama Mentri Keuangan RI, Sri Mulyani.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved