Korban KKB Papua
Ini Postingan Story Bharada Bonifasius Sebelum Gugur di Tangan KKB Papua, Ingin Natal di Kampung
Kemarin dia (Bharada Bonifasius Jawa) buat story kepingin natal bersama Bersama Bersama Bapak Mama Keluarga.
Penulis: Nofri Fuka | Editor: Nofri Fuka
TRIBUNFLORES.COM, NGADA - Kabar mengejutkan diterima masyarakat Flobamora (NTT), salah satu putra terbaiknya, Bharada Bonifasius Jawa (22) yang dikirim bertugas di Tanah Papua harus mengakhiri pengabdiannya di tangan kebrutalan KKB Papua.
Bharada Bonifasius Jawa yang merupakan seorang anggota Brimob asal Nusa Tenggara Timur (NTT) dan tergabung dalam Satgas Ops Damai Cartenz, dilaporkan gugur dalam peristiwa kontak senjata antara Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kontra Brimob pecah di Distrik Titigi, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, Rabu 22 November 2023.
Berdasarkan catatan TribunFlores.Com, Peristiwa ini bukan hanya terjadi sekali ini saja, namun telah banyak prajurit Bangsa yang jadi korban kebrutalan KKB Papua. Hal ini tentunya sangat memprihatinkan.
Dan sekali lagi, kepergian Bharada Bonifasius tentu menyisakan kesedihan yang mendalam bagi keluarga dan juga masyarakat secara umum.
Baca juga: Korban Penembakan KKB Papua, Bharada Bonifasius Asal Ngada NTT adalah Tulang Punggung Keluarga
Menelaah peristiwa ini, terungkap lewat salah satu postingan di facebook oleh akun @Telyn Qalany Dose di Grup Facebook Ngada Bangkit beranggotakan 123.958 akun, menunjukkan saat-saat terakhir sebelum Bharada Bonifasius Jawa gugur di tangan KKB Papua.
Akun @Telyn Qalany Dose dalam postingannya menulis, Hormat Untuk Pahlawan Bangsa. "Kemarin dia (Bharada Bonifasius Jawa) buat story kepingin natal bersama Bersama Bapak Mama Keluarga Semua Hari Ini Penjaga Keamanan NKRI Sang Pahlawan itu Telah Gugur Di Tanah Papua Lagi-lagi KKB," tulisnya.
Lalu, ia lanjut menulis, "Bonifasius Jawa, Boy Jawa Putra Ngada Kelahiran Mangulewa Menangis Sekuat Tenaga Tidak Akan Bisa Mengembalikanmu Ke Pangkuan Kedua Orang Tuamu"
"Harapan Keluarga Anak Baek Kebanggaan Keluarga Besar Kenapa Harus Kau begitu banyak ungkapan karena tidak percaya dan tidak terima kau telah tiada Hari ini engkau telah berada di Firdaus Yg Abadi"
Baca juga: BREAKING NEWS: Sebelum Gugur, Bharada Bonifasius Sempat Telepon Keluarganya di Ngada NTT
"Selamat Jalan pahlawan Bangsa Pertiwi Berduka Untukmu"
"Meski Air Mata Kami Tidak Mampu Menghapus Duka Orang Tuamu"
Berdasarkan pantauan TribunFlores.Com selain caption tersebut, ada juga short video hasil screenshot dan dua foto Bharada Bonifasius sebelum meninggal dan juga saat disemayamkan yang dipublikasikan.
Postingan tertanggal hari ini, 22 November 2023, 3 jam yang lalu mendapat respon warganet.
Tak sedikit yang mengirimkan ucapan turut berdukacita atas kepergian Bharada Bonifasius Jawa.
"Berapa nyawa lagi harus jadi korban kekejaman KKB. Jika memang tidak bisa ditingkatkan status menjadi darurat militer biarkan mereka memilih jalan sendiri. Ada banyak hati yang harus hancur kehilangan anak, suami. Selama ini hanya menonton berita di TV, hari ini bagai disambar petir mendengar berita anak kebanggaan kami harus berpulang," tulis @Benedicto Zavier.
"Tuhan e cukup sdh e ...Papua terlalu makan banyak korban jiwa mau sampai kapan semua ini hrs berlangsung ,Mesu harapan dan penerus bangsa ,keluarga dan harapan ortu harus gugur satu persatu hanya utk Tanah Papua ...Duka yg dlm buat keluarga yang ditinggal dan semoga Anak Ganteng beristirahat dlm Damai di keabadian surga RIP," tulis akun @IIuh Maria.
"@pajokowi,@paprabowo,@mahfud MD, sampai kapankah saudara kami tewas ditangan teroris, sampai kapankah cucuran air mata dari setiap ibu,ayah kelurga berhenti bercucuran karena kehilangan anak terkasih, apakah negara Palestina lebih berharga dari sanak saudara kami? Mari kita tag rame orang penting negara ini, agar terbuka mata hatinya," tulis Terry Patrichya.
Dan masih banyak komentar lainnya mengiringi kepergian Bharada Bonifasius Jawa ke pangkuan Bapa di Surga.
Berdasarkan wawancara dengan ayah Bharada Bonifasius yakni Domi Geu, Domi Geu juga mengatakan sebelum percakapan pagi itu saat dirinya berkomunikasi dengan Bharada Bonifasius, malamnya Bharada Bonifasius juga sempat berkomunikasi dengan tiga adik perempuannya via video call WhatsApp (WA).
Kepada ketiga adiknya, Bharada Bonifasius menunjukan tas yang rencananya dia bawa ke Mangulewa pada Desember ini sebagai ole - ole. "Mereka tadi malam pas telepon itu gembira sekali," ujar Domi Geu.
Kata Domi Geu, Bharada Bonifasius Jawa berencana akan pulang libur pada Desember ini sekaligus merayakan Natal bersama keluarga di Kampung Mangulewa.
Namun, Domi Geu dan keluarga harus menerima kenyataan pahit, rencana itu urung terwujud. Bharada Bonifasius kembali lebih awal namun sudah dalam kondisi tak bernyawa.
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.