Kasus Pencurian di Sikka
Saksi Kasus Pencurian 2 Batang Gading Kerajaan Nita Lihat Kamar dan Terali Terbuka
kasus pencurian 2 batang gading milik Kerajaan Nita yang digasak maling, Minggu, 26 November 2023 pagi kini telah ditangani Satuan Reskrim Polres Sikk
Penulis: Hilarius Ninu | Editor: Hilarius Ninu
Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Aris Ninu
TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE-Kasus pencurian 2 batang gading milik Kerajaan Nita yang digasak maling, Minggu, 26 November 2023 pagi kini telah ditangani Satuan Reskrim Polres Sikka dan Polsek Nita.
Saksi yang mengetahui kasus pencurian gading telah dimintai keterangan oleh pihak kepolisian.
Saksi menjelaskan, kalau ia melihat jendela kamar dan terali jendela terbuka. Di mana kamar dan terali ini adalah tempat penyimpan gading.
Setelah melihat kamar dan terali terbuka ia langsung menelepon pemilik rumah Petrus Philipus Maudong Da Silva.
Baca juga: Korban Pencurian 2 gading Kerajaan Nita Minta Polisi Usut dan Tangkap Pelaku
Petrus yang tidak berada di rumah karena sedang berada di Surabaya pun memutuskan kembali ke Maumere.
Ketika tiba di rumah, Petrus melihat kalau ada dua batang gading yang ia hilang. Atas kejadian itu, Petrus lalu melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Nita, Selasa, 28 November 2023 sore.
Atas laporan itu, saksi-saksi telah diidentifikasi pihak kepolisian guna dimintai keterangan.
Sementara itu, Patrick da Silva, keluarga korban pencurian dua batang gading Kerajaan Nita di Desa Nita, Kecamatan Nita, Kabupaten Sikka meminta aparat Polres Sikka bisa mengusut tuntas pencurian gading.
Ia berharap dan mendesak polisi bisa bekerja cepat menangkap pelaku pencurian gading milik kerajaan.
Oleh karena itu, ia meminta kepolisian bisa membantu keluarga agar pelaku cepat ditangkap dan diproses secara hukum.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.