Gunung Iya di Ende
Ada Peningkatan Aktivitas Magma Gunung Api Iya di Ende
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana (PVMBG) Kementerian ESDM menyebut ada peningkatan aktivitas gunung api Iya di Kabupaten Ende

Pemantauan visual gunung Iya, pada hari Minggu tanggal 31 Desember 2023 gunung api terlihat jelas hingga tertutup kabut, teramati asap kawah utama berwarna putih dengan intensitas tipis tinggi sekitar 50 – 80 m dari puncak.
"Sejak tanggal 1 Desember 2023 hingga 31 Desember 2023 terekam 55 kali gempa Vulkanik Dalam, 58 kali gempa Tektonik Lokal, dan 54 kali gempa Tektonik jauh," katanya.
Data kegempaan gunung Iya menunjukkan peningkatan gempa vulkanik dalam yang cukup signifikan pada tanggal 30 - 31 Desember 2023, terekam Gempa VA sebanyak 12 kali kejadian dengan amplitudo 4 – 33 mm.
Peningkatan kegempaan ini dapat mengindikasikan peningkatan tekanan dalam tubuh gunung Iya akibat meningkatnya aktivitas magmatik, namun hingga saat ini gempa-gempa permukaan masih belum terekam.
Berdasarkan hasil pengamatan, analisis data visual maupun instrumental, maka tingkat aktivitas gunung Iya masih berada pada Level I (Normal).
Sehubungan dengan tingkat aktivitas gunung Iya pada Level I (Normal), maka direkomendasikan masyarakat di sekitar gunung Iya dan pengunjung/wisatawan agar membatasi aktivitas (tidak berlama-lama) dan tidak bermalam di area kawah aktif, serta tidak mendekati lubang tembusan gas yang berada di sekitar kawah untuk menghindari potensi bahaya gas beracun.
Masyarakat agar tenang dan mengikuti arahan Pemerintah Daerah serta tidak mempercayai isu-isu yang tidak jelas sumbernya.
Pemerintah Daerah senantiasa berkoordinasi dengan Pos Pengamatan gunung Iya atau Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Badan Geologi di Bandung.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, kata dia, akan selalu berkoordinasi dengan BPBD Provinsi Nusa Tenggara Timur dan Satlak PB setempat dalam memberikan informasi tentang kegiatan gunung Iya.
Untuk informasi lebih jelas dapat menghubungi Pos Pengamatan gunung Iya atau menghubungi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral.
"Tingkat aktivitas gunung Iya akan dievaluasi kembali secara berkala maupun jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan. Tingkat aktivitas dianggap tetap jika evaluasi berikutnya belum dikeluarkan," ujar Hendra Gunawan. (fan)
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
Ritual 'Tuba Ile' Memberi Makan Gunung Lewotobi Laki-laki dan Perempuan |
![]() |
---|
Jadwal Kapal Ferry di NTT Kamis 4 Januari 2024, Lengkap Semua Rute |
![]() |
---|
Mustakim Musa, Warga Alor yang Hilang di Hutan Weling Ditemukan Meninggal Dunia di Tepi Jurang |
![]() |
---|
Pemkab Flores Timur Tetapkan Tanggap Darurat Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.