Gunung Lewotobi Erupsi
2 Ibu Hamil Pengungsi Gunung Lewotobi Melahirkan di Boganatar, Sikka
Dua orang ibu hamil yang merupakan pengungsi erupsi gunung Lewotobi Laki-laki melahirkan di Puskesmas Boganatar Kabupaten Sikka.
Penulis: Arnol Welianto | Editor: Gordy Donovan
Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Arnold Welianto
TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE- Dua orang ibu hamil yang merupakan pengungsi erupsi gunung Lewotobi Laki-laki melahirkan di Puskesmas Boganatar Kabupaten Sikka.
Para pengungsi ini berasal dari Kabupaten Flores Timur yang memilih mengungsi ke Kabupaten Sikka pasca gunung Lewotobi Laki-laki mengalami erupsi dahsyat, 1 Januari 2024 lalu.
Kepala Puskesmas Boganatar, Maria Yukensi Pogon menjelaskan hingga saat ini sudah dua orang ibu melahirkan di puskesmas Boganatar yang merupakan pengungsi erupsi gunung Lewotobi Laki-laki.
Kata dia, ibu melahirkan dan bayi dalam kondisi sehat dan sementara dirawat di Puskesmas Boganatar Kecamatan Talibura.
Baca juga: Balita dan Lansia Pengungsi Gunung Lewotobi di Boganatar Terserang Ispa, Diare hingga Penyakit Kulit
" Ibu melahirkan sudah dua orang, ibu dan bayi sehat dan selamat," ujarnya Senin 22 Januari 2024.
Selain itu, Puskesmas Boganatar sedang merawat pasien umum yang merupakan pengungsi erupsi gunung Lewotobi Laki-laki.
Terserang Penyakit
Sebelumnya, pengungsi erupsi gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur yang memilih mengungsi ke Kabupaten Sikka kini mulai terserang penyakit.
Para pengungsi ini asal Kabupaten Flores Timur ini memilih mengungsi ke Kabupaten Sikka pasca gunung Lewotobi Laki-laki mengalami erupsi dahsyat, 1 Januari 2024 lalu.
Para pengungsi yang terdiri dari usia balita, anak-anak dan lansia ini kini menderita penyakit ISPA,diare, kulit dan mata.
"Penyakit yang di derita pengungsi di wilayah Boganatar, ISPA, diare, penyakit kulit dan mata," kata Kepala Puskesmas Boganatar, Maria Yukensi Pogon, Senin 22 Januari 2024.
Baca juga: Gunung Lewotobi Laki-Laki Kembali Semburkan Abu Setinggi 700 Meter
Dikatakannya, rata-rata mereka yang terserang sakit Ispa, Diare dan sakit mata, merupakan pengungsi lanjut usia dan anak-anak.
Para pasien yang menderita sakit ini pun langsung ditangani petugas kesehatan dengan memeriksa kesehatan dan pemberian obat.
Untuk pelayanan kesehatan pihak puskesmas Boganatar mengaku pasokan obat-obatan masih aman.
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
Dampak Gunung Lewotobi Erupsi
Gunung Lewotobi Erupsi Laki-Laki
Gunung Lewotobi Erupsi di Flores Timur
Gunung Lewotobi Erupsi
Ibu Hamil Pengungsi Gunung Lewotobi
Pengungsi Gunung Lewotobi Melahirkan
Tribun Flores.com
TribunBreakingNews
Balita dan Lansia Pengungsi Gunung Lewotobi di Boganatar Terserang Ispa, Diare hingga Penyakit Kulit |
![]() |
---|
Gunung Lewotobi Laki-Laki Kembali Semburkan Abu Setinggi 700 Meter |
![]() |
---|
2118 Pengungsi Gunung Lewotobi Terserang ISPA |
![]() |
---|
Posko Konga Kesulitan Kayu Bakar untuk Masak Makanan Bagi Pengungsi Gunung Lewotobi di Flores Timur |
![]() |
---|
Aliran Lava Gunung Lewotobi Semakin Dekat di Nurabelen di Flores Timur |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.