Berita Lembata

Pegawai Kantor Camat Wulandoni Lembata Luka Ringan Terseret Banjir

Curah hujan yang semakin tinggi saat ini menuntut kewaspadaan akan terjadinya banjir bandang yang bisa membahayakan siapa saja.

Penulis: Ricko Wawo | Editor: Egy Moa
TRIBUNFLORES.COM/RIKCO WAWO
Asisten Setda Lembata, Donatus Ladjar bersama Kapolres Lembata AKBP Vivick Tjangkung dan Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Lembata Andris Koban turun langsung ke lokasi longsor, Rabu, 3 April 2024.  

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Ricko Wawo

TRIBUNFLORES.COM, LEWOLEBA-Staf Kantor Camat Wulandoni,Kabupaten Lembata, Arly Hayon,mengalami lula ringan ketika dia terseret banji saat dia menyeberangi kali banijir dengan sepeda motor, Selasa malam April 2024 dari arah Lebala menuju Wulandoni setibanya di kali mati antara Mulankera dan Pantai Harapan.

Pelaksana tugas (Plt) Camat Wulandoni, Petrus Hudi Muron Gowing atau sering disapa Inzo Gowing menjelaskan kejadian itu terjadi pada Selasa malam sekitar pukul 19.00 Wita. Saat itu Arly Hayon mengendarai sepeda motor dari arah Lebala menuju Wulandoni.

Di Kota Lewoleba, Ibu kota Kabupaten Lembata sejumlah rumah terendam banjir. Hujan lebat yang terjadi membuat drainase dalam kota tidak bisa menampung air hujan, apalagi dipicu dengan banyaknya tumpukan sampah dalam drainase atau saluran yang ada dalam kota Lewoleba.

Pemda Lembata telah menyampaikan koordinasi ke desa supaya meminta warga mewaspadai bencana hidrometeorologi seperti angin kencang, banjir, dan longsor.

Baca juga: Derita 79 Tahun Terjawab, Warga Waiwejak Lembata Menangis Saksikan Air Bersih Masuk Kampung

 

Koordinasi ini disampaikan karena kondisi hujan dan angin kencang yang sedang terjadi di Kabupaten Lembata, 01 April 2024 dan nanti akan sampai 3 April 2024.

Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Lembata, Andris Koban mengatakan saat ini wilayah Lembata sedang berada dalam periode masa peralihan dari periode musim hujan menuju periode musim kemarau (masa pancaroba) sehingga suhu permukaan laut menjadi hangat dan kelembapan yang cukup basah di tiap lapisan atmosfer.

"Terdapat kenaikan massa udara yang kuat (Konvektif kuat) di wilayah NTT. Terdapat sirkulasi udara masuk (sirkulasi siklonik)," kata Andris kepada wartawan, Rabu, 3 April 2024.

Andris berujar saat ini juga sedang aktifnya Gelombang Equatorial Rossby.nHal hal ini menyebabkan Lembata juga terjadi hujan sedang - lebat disertai petir dan angin kencang berdurasi singkat.

Baca juga: Ratusan Personil Polres Lembata Kawal Perayaan Paskah 2024 Beri Rasa Aman Bagi Warga

"Kami telah menginformasikan kepada Rantai Komando di desa supaya menyampaikan kepada masyarakat agar  mewaspadai adanya potensi bencana Hidrometeorologi angin kencang berdurasi singkat, puting beliung, hujan secara sporadis dalam durasi singkat yang bersifat lokal, banjir dan tanah longsor serta potensi dampak yang menyerupai sambaran petir, pohon tumbang dan baliho roboh," pesannya. 

Kondisi hari ini kata Andris, banjir terjadi di beberapa wilayah, jalan putus di Wulandoni, longsor di Liwulagang, korban luka terseret banjir di desa Pantai Harapan, Wulandoni. *

Berita TRIBUNFLORES.COM lainya di Google News

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved