Tim Lokal Champion
LSM Barakat di Lembata Bentuk Tim Lokal Champion Untuk Kampanye Perubahan Iklim
(LSM) Barakat telah meluncurkan inisiatif baru dengan merekrut Tim Lokal Champion untuk kampanye dampak perubahan iklim.
Penulis: Paul Kabelen | Editor: Ricko Wawo
Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Paul Kabelen
TRIBUNFLORES.COM, LEWOLEBA-Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Barakat telah meluncurkan inisiatif baru dengan merekrut Tim Lokal Champion untuk kampanye dampak perubahan iklim terhadap keberlanjutan ekosistem Blue Karbon (karbon biru).
Langkah ini bertujuan untuk mengatasi krisis iklim yang semakin parah dan melindungi ekosistem blue karbon yang vital bagi keseimbangan lingkungan.
Karbon biru, yang mencakup ekosistem pesisir seperti mangrove, padang lamun, dan rawa-rawa pesisir, dikenal memiliki kemampuan menyerap karbon yang sangat efektif. Namun, keberadaan ekosistem ini terancam oleh perubahan iklim dan aktivitas manusia yang tidak ramah terhadap lingkungan.
Dalam upaya meningkatkan kesadaran dan aksi nyata, LSM Barakat memobilisasi komunitas lokal sebagai ujung tombak kampanye ini.
Baca juga: CRS dan LSM Barakat Perkuat Kapasitas Masyarakat Riabao Tentang Simpan Pinjam
Direktur LSM Barakat, Benediktus Bedil, menyatakan bahwa pelibatan komunitas lokal (tim lokal champion) adalah kunci sukses program ini karena terdiri dari individu-individu yang punya pengetahuan mendalam tentang kondisi lingkungan setempat.
Tim lokal champion ini juga nantinya akan menjadi duta perubahan, mengedukasi masyarakat, dan mengadvokasi praktik-praktik berkelanjutan yang bisa menyelamatkan ekosistem bluekarbon di desanya masing-masing.
“Mereka yang direktrut akan kampanye tentang Muro sebagai salah satu basis ekosistem blue karbon untuk mengatasi krisis iklim,” ujar Benediktus disela-sela rapat koordinasi dan advokasi dampak perubahan iklim di LSM Barakat, Lamahora, Rabu 22 Mei 2024.
Menurut dia, ada lima desa yang menjadi sasaran kampanye dari program ini yakni, desa Dikesare, Tapobaran di kecamatan Lebatukan, desa Kolontobo di kecamatan Ile Ape, dan Lamatokan dan Lamawolo di kecamatan Ile Ape Timur.
Baca juga: Petani Cerdas Iklim Nagawutung, "Bakar Kebun Hilangkan 15 Unsur Hara Tanah Esensial"
Sebagai bagian dari kampanye ini, tim lokal champion akan mengadakan serangkaian kegiatan seperti pelatihan dan workshop. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat dalam mengelola dan melindungi ekosistem blue karbon.
Kampanye tim lokal champion ini juga menurutnya, bermaksud untuk memberikan edukasi terhadap masyarakat tentang pentingnya ekosistem bluekarbon dan dampaknya terhadap perubahan iklim.
Tim ini pun nantinya akan berkolaborasi dengan pemerintah dan stakeholder lain untuk menggalang dukungan dari berbagai pihak untuk memperkuat upaya konservasi terhadap ekosistem pesisir.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.