Berita Lembata
Pemda Lembata Dinilai Belum Bisa Edukasi Rabies, Karhutla dan ASF
Pemerintah Kabupaten Lembata, NTT, dinilai belum menyentuh aspek edukasi berkaitan dengan pencegahan bencana yang kerap melanda wilayah itu, seperti.
Penulis: Paul Kabelen | Editor: Ricko Wawo
Baca juga: ASF Ancam Populasi Babi, Pemda Flores Timur Diminta Proaktit, Tak Sekadar Imbau
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lembata, Handris Koban menejelaskan, di tingkat desa ada tim relawan kebakaran sesuai dengan instruksi Mendagri Nomor 1 Tahun 2023.
"Jadi untuk edukasi itu merupakan sebuah proses yang harus dilakukan (dalam upaya pencegahan terjadinya bencana). Ada langkah (taktis) secara langsung, tapi juga harus dilakukan edukasi," kata Handris.
Handris menjelaskan upaya-upaya edukasi yang perlu dilakukan ini berdampak pada kesadaran bersama masyarakat tentang pencegahan, bahaya dan upaya meminimalisir resiko sebuah bencana.
"Ini kan masyarakat menghadapi hewan ternak yang dipiara ini untuk hidup dan penghidupan mereka. Maka edukasi juga sangat penting bagi masyarakat," katanya.
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
Tersangka Perdagangan Orang Ditangkap Aparat Polres Lembata |
![]() |
---|
Petugas Rutan Larantuka Ikut Rapat Virtual Pemetaan Data Pengguna Layanan |
![]() |
---|
Nilai Ekspor NTT Pada April 2024 Turun 1,51 Persen dan Impor Naik 16,44 persen |
![]() |
---|
TPI Modern Akan Dibangun di Rangko dan Warloka Pesisir Labuan Bajo, Tekan Biaya Operasional Nelayan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.