Universitas Nusa Nipa

PKM Unipa: Melangkah Maju Bersama Desa, Inovasi Pendampingan Ternak Unggas di Lia Kutu Sikka

Kegiatan PKM ini menjadi salah satu Kegiatan yang didanai oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi. 

|
Editor: Hilarius Ninu
TRIBUNFLORES.COM/HO-IST
Tim dari Universitas Nusa Nipa melakukan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat di Desa Lia Kutu Kecamatan Mego, Kabupaten Sikka. Kegiatan ini merupakan bentuk dari pelaksanaan Tridarma Perguruan Tinggi. 

Potensi alam lokal Sikka memiliki potensi yang luar biasa dalam membantu masyarakat dalam berternak unggas domestik, karena senyawa aktif yang terkandung seperti 
Mikael Ardianus Demus Bobi atau pak Mikael selaku Kepala Desa Lia Kutu memberikan apresiasi yang tinggi pada kegiatan yang dilakukan. 

“Kami bahagia sekali dengan kunjungan yang dilakukan oleh Tim Dosen dari Universitas Nusa Nipa ini. Ilmu Praktis yang mereka berikan pada kami sangat berharga. Semoga kedepannya kami bisa mengembangkan ternak unggas yang lebih baik lagi sesuai dengan panduan yang diberikan,” kata Mikael. 

Analisis situasi dalam pengabdian masyarakat terhadap kelompok tani Ibu Kreatif di Desa Lia Kutu, Kecamatan Mego, Kabupaten Sikka, menyoroti beberapa aspek penting yang mempengaruhi implementasi program. 

Pertama, karakteristik dan kebutuhan khusus dari kelompok ini perlu dipahami dengan baik. 

Kelompok tani Ibu Kreatif memiliki keterbatasan sumber daya dan keterampilan tertentu, namun juga memiliki potensi kreativitas dan motivasi yang tinggi. 

Analisis ini penting untuk merancang pendekatan yang sesuai dengan kebutuhan dan kapasitas kelompok tani tersebut, sehingga dapat memberikan dukungan yang efektif dalam meningkatkan usaha ternak unggas mereka. 

Kedua, aspek sosial dan ekonomi dari kelompok tani Ibu Kreatif juga perlu diperhatikan. Tingkat partisipasi, akses terhadap sumber daya, dan dinamika dalam hubungan sosial antar anggota kelompok dapat memengaruhi keberhasilan program pendampingan ternak unggas. 

Analisis ini dapat membantu dalam memahami kebutuhan dan aspirasi anggota kelompok, serta mengidentifikasi strategi untuk memperkuat kerjasama dan solidaritas di dalam kelompok, sehingga dapat meningkatkan efektivitas program.

Kondisi mitra dapat bervariasi, mulai dari tingkat keterampilan dan pengetahuan yang berbeda-beda hingga ketersediaan sumber daya yang terbatas. 

Kelompok tani Ibu Kreatif mungkin memiliki tingkat keterampilan dan pengetahuan yang beragam dalam hal manajemen ternak unggas dan praktik pertanian lainnya, misalnya pengelolaan ternak dan pengolahan pasca panen dengan berbahan dasar alam. 

Ini dapat menjadi tantangan bagi program pendampingan dalam memastikan bahwa setiap anggota kelompok mendapatkan dukungan yang sesuai dengan kebutuhan dan kapasitas mereka.

Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan taraf kualitas hidup masyarakat di desa Liakutu khususnya kelompok Tani Ibu Kreatif Liakutu dalam hal ternak unggas ayam petelur. 

Adapun dalam proses pendampingan ternak unggas pada anggota kelompok tani Ibu Kreatif Liakutu dan masyarakat umumnya di desa Liakutu, tim menggunakan metode pendampingan mulai dari penyiapan ternak sampai proses produksi telur dan memasarkannya.

Bentuk Kegiatan. Pendampingan ternak unggas dalam kegiatan pengabdian di kelompok tani Ibu Kreatif Desa Lia Kutu adalah upaya untuk meningkatkan kesejahteraan peternak dan pertumbuhan ekonomi lokal. 

Dengan tujuan meningkatkan produktivitas ternak, kualitas produk, dan akses pasar bagi peternak lokal, pendampingan ini mencakup berbagai kegiatan, mulai dari pelatihan teknis hingga pembinaan manajerial. 

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved