Gunung Lewotobi Meletus

Material Letusan Gunung Lewotobi Porak-poranda Pemukiman, Sekolah, Biara hingga Bentuk Kubangan 

Karakter letusan Gunung Lewotobi Laki-laki kali ini berbedah dari Januari 2024 lalu. Dampak kerusakan sangat besar hingga merengut nyawa 10 warga.

Penulis: Cristin Adal | Editor: Cristin Adal
TRIBUNFLORES.COM/HO-IST
Kondisi pemukiman warga di Desa Hokeng Jaya, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, NTT pasca Gunung Lewotobi Laki-Laki meletus, Selasa, 5 November 2024. 

TRIBUNFLORES.COM, LARANTUKA- Kuatnya letusan Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Minggu, 3 November 2024 lalu menghantam pemukiman penduduk di sekitar kaki gunung api itu.

Karakter letusan Gunung Lewotobi Laki-laki kali ini sangat berbedah dari Januari 2024 lalu. Dampak kerusakan sangat besar hingga menyebabkan 10 orang warga meninggal dunia saat letusan terjadi.

Dua kecamatan yang paling terdampak adalah Kecamatan Wulanggitang dan Kecamatan Ile Bura. Wilayah terdampak erupsi berjumlah enam desa di Kecamatan Wulanggitang yakni Desa Klatanlo, Hokeng Jaya, Nawakote, Boru, Boru Kedang dan Pululera dan Desa Dulipali di Kecamatan Ile Bura.

Dalam bencana alam ini fasilitas yang rusak adalah 18 unit TK/PAUD, 1 unit Sekolah Dasar (SD), SMP 3 unit, SMK/SMA itu 3 unit dan Biara Susteran SSpS Hokeng. Sedangkan, hunian masyarakat yang tersebar di 8 desa sekitar 2.384 unit. 

 

Baca juga: Bangunan SMP Katolik Santisima Trinitas Hokeng Rusak Berat

 

 

Sementara 53 warga dilaporkan mengalami luka-luka imbas dari erupsi Ile Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Provinsi NTT. 

Penjabat Gubernur NTT Dr Andriko Noto Susanto menyebut, selain korban luka-luka, terdapat 10 korban jiwa yang terdiri dari 4 laki-laki dan 6 perempuan.

“Kemudian yang luka-luka ada 59 orang yaitu dari berbagai desa, meliputi Desa Dulipali, Klatanlo, dan Hokeng Jaya yang dirawat di Puskesmas Boru dan Puskesmas Lewolaga serta yang dirujuk ke RSUD dr. Hendrikus Fernandez Larantuka ada 1 orang," ujarnya, di Kupang, Senin 4 November 2024.

Lontaran material panas saat letusan Gunung Lewotobi Laki-laki juga meninggalkan banyak bekas lubang atau kubangan di Desa Klatanlo, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, NTT.

 

Baca juga: BNPB Mohon Doa Erupsi Lewotobi Laki-laki di Flores Timur Berakhir

 

Erupsi disertai ledakan dahsyat dan sambaran pertir yang terjadi pada, Minggu, 3 November 2024 tengah malam itu membuat kampung porak-poranda. 

Satu kubangan paling besar dipenuhi material panas terletak di Lapangan Sepak Bola Desa Klatanlo, dekat dengan rumah warga dan SMP Katolik Sancktissima Trinitas.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved