Unika Santu Paulus Ruteng
Unika Santu Paulus Ruteng NTT Kukuhkan 1010 Orang Lulusan Guru PPG Tahap 3
-Universitas Katolik Santo Paulus Ruteng, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mengukuhkan dan melantik 1.010 orang guru profesional
Penulis: Robert Ropo | Editor: Hilarius Ninu
Menurutnya, menjadi seorang guru di era digital adalah seperti menjadi nahkoda di samudera luas. Teknologi adalah ombak besar yang kadang menghantam, namun sekaligus membawa kita melaju lebih cepat.
Transformasi berarti tidak hanya mengajar, tetapi juga mentransformasi.
Kolaborasi adalah jantung dari keberhasilan di dunia yang semakin terkoneksi ini. Guru lulusan PPG dipanggil untuk bekerja sama, baik dengan sesama guru, orang tua, maupun teknologi itu sendiri. Karena dalam kolaborasi dapat menemukan kekuatan yang lebih besar, lebih kreatif, dan menciptakan komunitas belajar yang lebih bermakna dan yang paling penting, berkarakter.
RD Manfred juga mengingatkan kepada para peserta yang dikukuhkan agar meninggalkan kampus Unika St Paulus Ruteng agar tetap membawa cahayanya baik ilmu, cinta, dan harapan untuk disebarkan kepada para peserta didik.
"Jangan pernah padamkan cahaya itu, meski angin tantangan datang menerpa. Ingatlah, setiap kata yang Anda ucapkan di ruang kelas bisa menjadi doa yang mengubah kehidupan,"imbuhnya.
Baca juga: Vatikan Bantah Berita Pengunduran Diri Paus Fransiskus, Kardinal Parolin: Spekulasi Tidak Berdasar
RD Manfred juga mengajak semua untuk terus melangkah dengan semangat. Karena mereka adalah komunitas akademis yang transformatif, kolaboratif, dan berkarakter, dan percaya bahwa pendidikan adalah jalan menuju masa depan yang gemilang.
Dekan FKIP Unika St Paulus Ruteng, Dr. Yohanes Mariono Dangku, S.Fil.,M.Pd, dalam sambutanya, mengatakan, di saat efisiensi anggaran digulirkan pemerintah Prabowo-Gibran banyak kementerian was-was item anggaran apa yang bakal dipangkas. Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendiksasmen terkena sasaran. Calon peserta PPG dipangkas kuotanya hingga tinggal 400.000 peserta saja di seluruh Indonesia.
Jika hal ini terjadi pada enam bulan yang lalu, maka para lulusan PPG yang dikukuhkan hari ini belum tentu dikukuhkan. Bersyukurlah, peserta PPG Piloting 3 ini efisiensi anggaran ini belum diberlakukan.
Menurut Yohanes, para peserta harus bersyukur karena dengan dikukuhkan sebagai guru profesional ini, tentu ke depan penghasilan akan bertambah, sehingga kebutuhan hidup termasuk biaya anak sekolah tidak terlalu sulit.
Unika Santu Paulus Ruteng
Unika Ruteng
Kukuhkan 1010 Orang
Lulusan Guru PPG Tahap 3
TribunFlores.com
BREAKING NEWS: Gempa Bumi 5.3 SR Guncang Waingapu Sumba Timur NTT, Warga Borong Lari Keluar Rumah |
![]() |
---|
Vatikan Bantah Berita Pengunduran Diri Paus Fransiskus, Kardinal Parolin: Spekulasi Tidak Berdasar |
![]() |
---|
Kalender Liturgi Katolik Selasa 25 Februari 2025, Hari Biasa Pekan VII |
![]() |
---|
22 Kepala Daerah Asal NTT Dilantik, Rektor Unika Ruteng Titip Lima Poin Ini untuk Diperhatikan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.