Longsor di Ende

Longsor di Wolowaru Ende, Ratusan Kendaraan Antre Panjang, Warga Jalan Kaki

Ia menerangkan, antrean kendaraan di kedua sisi lumayan panjang apalagi dari arah Watuneso menuju Wolowaru sangat panjang

Penulis: Albert Aquinaldo | Editor: Hilarius Ninu
TRIBUNFLORES.COM / HO-ARNOL
MACET - Ratusan warga terpaksa berjalan kaki menuju pasar Wolowaru akibat longsor yang terjadi di wilayah Desa Bokasape Timur, Kecamatan Wolowaru dan tidak bisa dilewati kendaraan roda dua maupun roda empat, Sabtu (7/6/2025). 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo

TRIBUNFLORES.COM, ENDE - Ratusan kendaraan baik roda dua maupun roda empat yang melintas baik dari arah Ende-Maumere maupun sebaliknya terpaksa antre karena material longsor yang terjadi di ruas jalan Trans Flores Wolowaru-Lianunu, Km 67+950 tepatnya di wilayah Desa Bokasape Timur, Kecamatan Wolowaru belum dibersihkan.

Hal itu disampaikan Kapolsek Wolowaru, Ipda Ubaldus Maku kepada TribunFlores.com, Sabtu (7/6/2025).

"Akses kendaraan belum bisa lewat karena material banyak batu-batu besar yang menutupi badan jalan, alat berat sudah ada di lokasi tapi masih menunggu BBM dan lakukan pembersihan," terang Ipda Ubaldus Maku.

Ia menerangkan, antrean kendaraan di kedua sisi lumayan panjang apalagi dari arah Watuneso menuju Wolowaru sangat panjang karena bertepatan dengan hari Pasar Wolowaru.

 

 

 

Baca juga: BREAKING NEWS: Longsor Kembali Terjang  Jalan Trans Flores Ende-Maumere

 

 

 

 

 

"Hari ini hari Pasar Wolowaru jadi arah yang dari Lio Timur dan Maumere itu memang lumayan panjang, akibatnya pasar sepi baru sekarang kondisi sementara hujan," tambah Ipda Ubaldus.

Saat ini, enam anggota Polsek Wolowaru sudah berada di lokasi kejadian guna membantu petugas Satker PJN IV NTT dibantu masyarakat segera berupaya membersihkan material longsor.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved