Berita Belu

2 Warga Belu Serahkan Senjata Api ke Anggota TNI di Perbatasan Indonesia-Timor Leste

TNI apresiasi kesadaran masyarakat yang mendukung terciptanya keamanan dan kedamaian di perbatasan.

Editor: Gordy Donovan
POS-KUPANG.COM/HO-TNI
SERAHKAN SENJATA - Dalam dua hari berturut-turut, dua warga di Kabupaten Belu secara sukarela menyerahkan senjata api kepada Satgas Pamtas RI-RDTL Yonarmed 12 Kostrad sebagai bentuk dukungan terhadap terciptanya keamanan dan kedamaian di perbatasan. Rabu (5/11/2025).  
Ringkasan Berita:
  • Dua warga Kabupaten Belu secara sukarela menyerahkan dua pucuk senjata api kepada Satgas Pamtas RI–RDTL Yonarmed 12 Kostrad dalam dua hari berturut-turut.
  • Penyerahan hasil pendekatan humanis dan komunikasi sosial prajurit Satgas di wilayah perbatasan.
  • TNI apresiasi kesadaran masyarakat yang mendukung terciptanya keamanan dan kedamaian di perbatasan.

 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Agustinus Tanggur

TRIBUNFLORES.COM, ATAMBUA- Dalam dua hari berturut-turut, dua warga di Kabupaten Belu secara sukarela menyerahkan senjata api kepada Satgas Pamtas RI-RDTL Yonarmed 12 Kostrad sebagai bentuk dukungan terhadap terciptanya keamanan dan kedamaian di perbatasan.

Penyerahan senjata api tersebut dilakukan oleh warga berinisial A (52) asal Kelurahan Umanen, Kecamatan Atambua Barat, yang menyerahkan satu pucuk senjata jenis SKS beserta 13 butir munisi kaliber 7,62 mm kepada personel Satgas, Selasa (4/11/2025). 

Sementara sehari berselang, Rabu (5/11/2025), warga berinisial G (52) asal Desa Delomil, Kecamatan Lamaknen, juga menyerahkan satu pucuk senjata jenis Springfield laras panjang kepada personel Pos Delomil Kompi II Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Yonarmed 12/AY/2/2 Kostrad.

Baca juga: Uskup Agung Kupang Pimpin Tanam 1.000 Mangrove di Tapal Batas Indonesia-Timor Leste

 

Menurut, Komandan Yonarmed 12 Kostrad, Letkol Arm. Dr. Erlan Wijatmoko, S.H., M.Han., penyerahan kedua senjata tersebut merupakan hasil dari komunikasi sosial dan pembinaan teritorial yang dilakukan secara berkesinambungan oleh prajurit Satgas melalui pendekatan humanis dan persuasif. 

"Warga merasa aman dan percaya untuk menyerahkan senjata peninggalan masa konflik demi mendukung stabilitas keamanan wilayah," ujarnya, kepada POS-KUPANG.COM, Rabu (5/11/2025). 

Letkol Erlan menyampaikan apresiasi  atas kesadaran masyarakat dengan menyerahkan senjata api demi menjaga stabilitas keamanan wilayah.

“Penyerahan senjata secara sukarela ini merupakan bukti nyata kepercayaan masyarakat terhadap TNI. Kami akan terus mengedepankan pendekatan humanis agar keamanan dan kedamaian di perbatasan tetap terjaga dengan baik,” ujarnya.

Ia juga menegaskan Satgas Pamtas RI-RDTL Yonarmed 12 Kostrad terus berkomitmen untuk memperkuat hubungan baik dengan masyarakat melalui kegiatan sosial dan pembinaan yang berkelanjutan. 

"Upaya tersebut menjadi wujud nyata bahwa kehadiran TNI di perbatasan tidak hanya menjaga kedaulatan negara, tetapi juga membangun rasa aman, kepercayaan, dan kedekatan dengan rakyat," tegasnya. (gus) 

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved