Gunung Lewotolok Erupsi

Gunung Lewotolok Lembata Luncurkan Abu Vulkanik 300 Meter Sabtu Sore

Gunung Lewotolok di Kabupaten Lembata, NTT mengalami erupsi pada 17.18 Wita. Tinggi kolom abu teramati kurang lebih 300 meter di atas puncak.

Editor: Cristin Adal
TRIBUNFLORES.COM/HO-PVMBG
ERUPSI GUNUNG API- Visual erupsi Gunung Lewotolok, Sabtu (6/9/2025), pukul 17:18 WITA. Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal ke arah barat laut. 

TRIBUNFLORES.COM, LEWOLEBA- Gunung Lewotolok di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT) mengalami erupsi pada 17.18 Wita. Tinggi kolom abu teramati kurang lebih 300 meter di atas puncak.

"Terjadi erupsi Gunung Ili Lewotolok pada hari Sabtu, 06 September 2025, pukul 17:18 WITA,"tulis Petugas Pos Pengamatan Gunung Lewotolok, Stanislaus Ara Kian dalam laporan di website MAGMA Indonesia. 

Dia menyebutkan, kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal ke arah barat laut. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 32.3 mm dan durasi 47 detik.

Saat ini tingkat aktivitas Gunung Lewotolok berada di Level III atau Siaga.

Oleh karena itu, PVMBG mengimbau masyarakat, pengunjung/pendaki/wisatawandi sekitar Gunung Lewotolok maupun  agar tidak memasuki dan tidak melakukan aktivitas di dalam wilayah radius 3 km dari pusat aktivitas Gunung Lewotolok.

 

Baca juga: Gerhana Bulan Total Terlihat di NTT 8 September 2025 Selama 82 Menit, Puncaknya Pukul 02.11 Wita

 

 

 

 

Masyarakat harus mewaspadai potensi ancaman bahaya dari guguran/longsoran lava dan awan panas dari sektor selatan dan tenggara, sektor barat serta sektor timur laut Gunung Lewotolok.

Masyarakat diimbau untuk tidak panik jika mendengar suara gemuruh atau dentuman dari kawah Gunung Lewotolok karena suara tersebut merupakan ciri aktifitas gunungapi yang sedang dalam fase erupsi.

Suara dentuman yang keras dapat mengakibatkan getaran yang kuat pada beberapa bagian bangunan terutama jendela kaca dan pintu.

Pemerintah daerah dan masyarakat senantiasa berkoordinasi dengan Pos Pengamatan Gunung Lewotolok di Desa Laranwutun Kecamatan Ile Ape atau Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi atau Badan Geologi di Bandung untuk mendapatkan informasi terkait aktivitas Gunung Lewotolok.

 

Baca juga: Gunung Lewotobi Laki-laki Naik Status ke Level Awas, Tunjukan Peningkatan Aktivitas Vulkanik

 

Gunakan masker pelindung mulut dan hidung serta perlengkapan lain untuk melindungi mata dan kulit, menghindari gangguan pernapasan (ISPA) maupun gangguan kesehatan Iainnya yang disebabkan oleh abu vulkanik maka masyarakat yang berada di sekitar G. Ili Lewotolok dapat.

Masyarakat yang bermukim di sekitar lembah/aliran sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotolok agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya lahar yang dapat terjadi terutama di saat musim hujan.

Sumber: MAGMA Indonesia/PVMBG/Badan Geologi

Berita TribunFlores.Com Lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved