Unika Santu Paulus Ruteng

Kepsek SMPN 1 Cibal Apresiasi Mahasiswa KKN Unika Ruteng Sosialisasikan Bahaya Pernikahan Dini

“Pengetahuan dan keterampilan yang didapatkan anak-anak melalui kegiatan seperti ini sangat penting bagi pertumbuhan

Editor: Nofri Fuka
TRIBUNFLORES.COM/HO-HUMAS UNIKA RUTENG
UNIKA RUTENG - Kepala Sekolah SMPN 1 Cibal menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada para mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelurahan Pagal yang telah hadir dan memberikan sosialisasi terkait isu pernikahan dini kepada siswa-siswi di sekolah tersebut, 9 September 2025. 

TRIBUNFLORES.COM, RUTENG - Kepala Sekolah SMPN 1 Cibal menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada para mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelurahan Pagal yang telah hadir dan memberikan sosialisasi terkait isu pernikahan dini kepada siswa-siswi di sekolah tersebut, 9 September 2025.

Dalam sambutannya, Kepala Sekolah menegaskan bahwa kegiatan ini memiliki makna yang sangat penting, mengingat siswa SMP berada pada masa transisi dari anak-anak menuju remaja. 

Pada tahap ini, mereka mulai berhadapan dengan berbagai persoalan kehidupan, termasuk persoalan yang berkaitan dengan kesehatan reproduksi dan seksualitas.

Beliau menilai, remaja perlu dibekali dengan pemahaman yang benar agar tidak salah mengambil keputusan yang dapat merugikan masa depan mereka. Salah satunya adalah terkait pernikahan dini, yang hingga saat ini masih menjadi tantangan di berbagai daerah, termasuk di Manggarai.

 

Baca juga: Mahasiswa KKN Unika Ruteng Beri Sosialisasi Stunting dan Asupan Gizi untuk Ibu Menyusui di Pagal

 

 

“Pengetahuan dan keterampilan yang didapatkan anak-anak melalui kegiatan seperti ini sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan mental mereka. Kami sering mendapatkan informasi dari Dinas Kesehatan mengenai tingginya angka pernikahan dini di kalangan remaja, yang tentu membawa dampak negatif bagi kehidupan mereka di kemudian hari. Semoga sosialisasi ini menambah wawasan siswa tentang pilihan hidup yang akan mereka jalani,” ungkapnya.

Lebih jauh, Kepala Sekolah menjelaskan bahwa pernikahan dini tidak hanya berdampak pada putusnya pendidikan, tetapi juga memengaruhi kondisi kesehatan ibu muda dan bayi yang dilahirkan. 

Ketidaksiapan mental dan fisik seringkali menjadi faktor risiko yang menimbulkan masalah serius.

Ia berharap melalui sosialisasi ini, para siswa lebih menyadari bahwa mereka memiliki kesempatan untuk merencanakan masa depan dengan lebih baik. Dengan bekal pengetahuan yang tepat, diharapkan mereka dapat mengambil keputusan yang bijak dan terhindar dari risiko pernikahan dini.

Selain memberikan manfaat bagi siswa, Kepala Sekolah juga menegaskan bahwa kegiatan ini memberikan pengalaman yang sangat berharga bagi mahasiswa KKN. 

Menurutnya, kegiatan lapangan semacam ini tidak hanya memperkaya wawasan mahasiswa, tetapi juga melatih mereka untuk berkomunikasi dan menyampaikan pengetahuan kepada masyarakat secara langsung.

“Harapan kami, para mahasiswa benar-benar mempersiapkan diri dengan ilmu, keterampilan, dan kecakapan hidup yang memadai. Hal ini akan menjadi bekal penting ketika mereka nantinya terjun ke masyarakat, baik sebagai tenaga kesehatan maupun profesi lainnya,” tambahnya.

Kegiatan sosialisasi pernikahan dini ini berlangsung secara interaktif. Para mahasiswa KKN tidak hanya menyampaikan materi, tetapi juga mengajak siswa berdiskusi dan bertanya jawab seputar isu yang sedang dibahas. Metode ini membuat suasana menjadi lebih hidup dan mudah dipahami oleh siswa.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved